Kecelakaan Bus Wisata Tewaskan 5 Orang di Thailand
Thailand
Foto: ANTARA/HOBANGKOK - Lima orang tewas dan 30 lainnya terluka dalam kecelakaan bus wisata di Provinsi Surat Thani, Thailand, seperti dilaporkan oleh surat kabar Thairath.
Menurut laporan yang disampaikan Sputnik pada Kamis tersebut, bus yang disewa oleh sekelompok warga dari Provinsi Samut Sakhon, dekat Bangkok, untuk perjalanan ke Provinsi Yala di selatan Thailand, tergelincir keluar jalan saat melewati tikungan tajam di Surat Thani, menabrak pohon, dan lalu terbalik.
Lima penumpang meninggal di tempat, sementara 30 lainnya luka-luka dan dibawa ke rumah sakit terdekat untuk perawatan medis.
Tim penyelamat mengatakan bahwa korban luka adalah warga Provinsi Samut Sakhon yang sebagian besar sudah berusia lanjut.
Departemen Pencegahan dan Mitigasi Bencana Thailand dalam buletin khusus pada Rabu mengatakan bahwa 215 orang telah tewas dan 1.354 orang lainnya luka-luka dalam kecelakaan lalu lintas di jalan-jalan Thailand selama lima hari terakhir, termasuk selama libur Tahun Baru.
Thailand termasuk dalam 20 negara dengan jumlah kecelakaan lalu lintas fatal tertinggi di dunia. Sebelumnya, negara ini pernah menduduki peringkat pertama di dunia dalam beberapa tahun untuk indikator ini. Sputnik/Ant
Berita Trending
- 1 KPU: Penetapan Gubernur dan Wakil Gubernur Terpilih Jakarta pada Kamis
- 2 Hari Kamis KPU tetapkan Gubernur
- 3 Perluas Akses Permodalan, Pemerintah Siapkan Pendanaan Rp20 Triliun untuk UMKM hingga Pekerja Migran
- 4 Panglima TNI Mutasi 101 Perwira Tinggi, Kepala BSSN dan Basarnas Juga Diganti
- 5 Marselino Ditemani Ole Romeny di Oxford United
Berita Terkini
- Anak Shin Tae-yong Kecewa Setelah Ayahnya Dipecat PSSI
- DKPP Apresiasi Kerja Keras KPU dan Bawaslu Sukseskan Pemilu dan Pilkada Serentak 2024
- Terancam Lumpuh, Lebih dari 2.300 Penerbangan di AS Batal Atau Tertunda Akibat Badai
- Komisi Kejaksaan Terima 869 Laporan Pengaduan Masyarakat, Jakarta Provinsi Tertinggi
- Menag Sebut Penurunan Biaya Haji 2025 Sesuai Permintaan Presiden dan Pastikan Tak Akan Kurangi Kualitas Layanan