Kabel Semrawut Harus Rapi dalam Sebulan
Dinas Bina Marga Jakarta merapikan kabel utilitas, di Jakarta, Jumat (11/8). Upaya perapian jaringan utilitas berupa pemutusan kabel udara sebagai respons atas kasus pengendara motor yang menjadi korban kabel menjuntai.
"Pemda DKI juga berharap agar pemilik kabel bisa komunikasi intens dengan korban dan keluarga agara ditemukan kesepakatan," ujarnya. Sebelumnya, Heru Budi Hartono minta Asosiasi Penyelenggara Jaringan Telekomunikasi (Apjatel) untuk memberikan perhatian khusus terhadap kabel semerawut dan menjuntai ke jalan.
"Saya minta Apjatel untuk concern. Asisten Pembangunan, Affan, juga telah minta Apjatel untuk merapikan. Affan akan memastikan area-area yang strategis dan rawan harus rapi, tak ada kabel menjuntai," kata Heru. Hal itu disampaikan Heru usai evaluasi kinerja di Inspektorat Jenderal Kementerian Dalam Negeri, Jakarta Pusat, Kamis.
Selain Sultan, korban terjerat kabel lainnya seorang pengendara motor bernama Vadim (38) tewas di Jalan Brigjen Katamso, Palmerah, Jakarta Barat, Jumat (28/7). Kemudian, kasus pengendara terjerat kabel optik lagi di Jalan KS Tubun, Palmerah, Jakarta Barat, Kamis (10/8) dini hari. Mungkin masih ada korban yang belum diketahui karena di mana-mana kabel semrawut.
Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Komentar
()Muat lainnya