Kabar Gembira, Kemenkes Akan Sediakan Fasilitas Rontgen Gratis di 514 Kabupaten
Wamenkes Dante Saksono Harbuwono memberikan keterangan kepada pers dalam kunjungannya ke Kampung Siaga TBC RW 09 Jelambar Baru, Jakarta Barat, Senin (16/12/2024).
Foto: ANTARA/Risky SyukurJakarta - Kementerian Kesehatan akan menyediakan fasilitas rontgen atau X-ray bergerak (portable) yang bisa diakses gratis oleh masyarakat di 514 kabupaten di Indonesia.
Fasilitas tersebut akan ditempatkan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) atau Dinas Kesehatan (Dinkes) setiap kabupaten.
"Rontgen itu akan ada di 514 kabupaten seluruh Indonesia. Ditaruh di rumah sakit atau di dinas," kata Wakil Menteri Kesehatan (Wamenkes) Dante Saksono Harbuwono dalam kunjungannya ke Kampung Siaga TBC RW 09 Jelambar Baru, Jakarta Barat, Senin.
Kemudian, kata Dante, fasilitas foto rontgen tersebut akan dibawa keliling ke Puskesmas-Puskesmas di wilayah kabupaten setempat. "Nanti secara bergiliran akan di Puskesmas-Puskesmas," ungkap Dante.
Setiap Puskesmas pun akan mendapat jadwalnya masing-masing.
"Nanti rontgen portable tersebut akan memeriksa pasien di Puskesmas-Puskesmas dengan jadwal. Nanti tinggal Puskesmas yang memobilisasi masyarakat untuk di-rontgen," katanya.
Menurut Dante, program Kementerian Kesehatan (Kemenkes) tersebut salah satunya ditujukan untuk pengentasan Tuberkulosis (TBC) di Indonesia.
Kasus TBC di Indonesia telah mencapai 1.060.000 kasus dengan angka kematian mencapai 130.000 kasus. Di DKI Jakarta terdapat 30.000 penyandang TBC.
"Jadi kalau kita mau hitung-hitung angka yang meninggal karena TBC, kalau dikumpulkan itu lebih besar daripada angka yang meninggal karena COVID-19," tutur Dante.
Mengenai waktu realisasi program tersebut, Dante menyebutkan akan dilakukan secepatnya pada tahun 2025. "(2025) Iya, secepatnya, doakan saja," katanya.
Berita Trending
- 1 Mai Hang Food Festival Jadi Ajang Promosi Kuliner Lokal Labuan Bajo
- 2 Otorita Labuan Bajo: Mai Hang Food ajang promosi kuliner lokal
- 3 Jenderal Bintang Empat Akan Lakukan Ini untuk Dukung Swasembada Pangan
- 4 Warga Dibekali Literasi Digital Wujudkan IKN Kota Inklusif
- 5 Butuh Perjuangan Ekstra, Petugas Gabungan Gunakan Perahu Salurkan Bantuan ke Lokasi Terisolasi