Nasional Mondial Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Jatelindo Perkenalkan Prototipe Pembayaran Berbasis NFC untuk Sektor Transportasi

Foto : istimewa

Presiden Joko Widodo tengah mengunjungi booth PT. Jatelindo Perkasa Abadi (Jatelindo) untuk melihat  inovasi berupa prototipe pembayaran berbasis NFC untuk sektor transportasi pada di Jakarta pada hari Kamis (1/8). Perusahaan ini yang berpartisipasi dalam Festival Ekonomi Keuangan Digital dan Karya Kreatif Indonesia 2024 (FEKDI KKI 2024) yang diadakan di di Jakarta Convention Center Senayan (JCC), Jakarta dari tanggal 1 hingga 4 Agustus 2024 ini.

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Sebagai penyedia sistem pembayaran digital PT. Jatelindo Perkasa Abadi (Jatelindo) berpartisipasi dalam Festival Ekonomi Keuangan Digital dan Karya Kreatif Indonesia 2024 (FEKDI KKI 2024) yang diadakan Bank Indonesia, Kementerian Koordinator Bidang Ekonomi dan Asosiasi Sistem Pembayaran Indonesia (ASPI) di Jakarta Convention Center Senayan (JCC), Jakarta (1-4 Agustus).

Sebagai anggota ASPI dan salah satu pelopor inovasi pembayaran digital, Jatelindo memperkenalkan prototipe inovasi pembayaran di sektor transportasi Jakarta pada JakLingko dengan menggunakan teknologinear field connection(NFC) yang lazimnya terintegrasi pada pada setiap ponsel pintar di Indonesia.

Teknologi NFC mempermudah pengguna aplikasi JakLingko dalam melakukan transaksi di gate masuk dan keluar halte atau stasiun Transjakarta, MRT, dan LRT dengan hanya menempelkansmartphoneyang memiliki fitur NFC yang sudah terhubung dengan sumber dana yang tersedia seperti uang elektronik server based, tabungan dan kartu kredit bank.

Selama dua dekade, Jatelindo telah dikenal sebagai perusahaan digital agregator dengan rekam jejak yang solid terus melakukan inovasi teknologi pembayaran yang solutif untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Jatelindo saat ini sudah menerapkan sistem pembayaran terkini secara end to end mulai dari layanan transaksi di front end sampai dengan operasionalback officedi JakLingko

Dalam kesempatan seremoni pembuka, Presiden Jokowi berkunjung ke Digital Experience Booth Bank Indonesia, dan secara langsung mencoba teknologi NFC di aplikasi JakLingko untuk pertama kalinya. Teknologi digital payment yang digunakan Jatelindo semakin mempermudah dan mempercepat layanan transaksi pada mitra-mitra Jatelindo lainnya.

"Dengan sistem pembayaran yang terus kami perbarui dan tingkatkan, tentunya diharapkan dapat mendorong percepatan sistem transportasi yang terintegrasi, sehingga memberikan dampak siginifikan bagi pertumbuhan ekonomi dan pembangunan daerah," ungkap Presiden Direktur Jatelindo Perkasa Abadi, Armanto Idham Hadju.

Dalam pameran FEKDI KKI 2024, Jatelindo juga memperkenalkan produk terbaru yaitu Optima 365. Produk ini merupakan platform yang sudah digunakan untuk memproses operasional transaksi di JakLingko, akan diluncurkan sebagai produk unggulan yang ditawarkan kepada mitra yang membutuhkan solusi.

"Solsui ini dapat mempermudah dan mengefisienkan pengelolaan operasional transaksi mulai dari proses konsolidasi data, perhitungan transaksi, rekonsiliasi,settlementdandisbursement," tambah Idham.

Bagaimana implementasi Optima365, Jatelindo menyelenggarakantalkshowdi panggung kecil dengan membahas secara detail cara kerja sistem Optima365. Tidak lupa dipaparkan pengalaman penggunaan dalam dalam meningkatkan efisiensi dan kelancaran manajemen keuangan di JakLingko.

"Pengunjung juga dapat menyaksikan demo produk unggulan lainnya di booth Jatelindo seperti FELLO dan Optima X, serta aplikasi mitra seperti Nexilis. Yang tidak kalah menarik bagi pengunjung terdapat berbagai permainan interaktif dan hadiah menarik," ujar dia.

Melalui partisipasi pada FEKDI KKI 2024, Idham berharap, Jatelindo bisa lebih dikenal masyarakat luas sebagai pelopor inovasi dalam layanan pembayaran digital dan solusi manajemen keuangan, serta membuka peluang baru untuk kolaborasi dan pengembangan di masa depan.

Dalam 3 tahun terakhir bisnis Jatelindo, menurut Idham Mengalami pertumbuhan yang signifikan. Jumlah transaksi Jatelindo pada tahun 2023 sebesar 800 juta kali dengan volume sebesar 72 triliun rupiah. Transaksi ini diperoleh dari hasil kerjasama dengan lebih dari 70 mitra strategis dan lebih dari 200.000 loket pembayaran.

Kontribusi pendapatan Jatelindo dari transaksi di JakLingko sebesar 20 persen dan akan terus bertumbuh sejalan dengan peningkatan transaksi JakLingko dan perluasan ke kota-kota besar lainnya. Jatelindo menargetkan layanan Optima365 menjadi solusi untuk mitra-mitra Jatelindo yang membutuhkan proses otomasi untuk pemrosesan transaksi seperti proses rekonsiliasi,settlementhinggadisbursement.

Pada kesempatan tersebut Presiden Jokowi, mengingatkan kepada seluruh sektor agar dapat memanfaatkan secara maksimal potensi digital. Pasalnya sektor khusus di Indonesia sedang mengalami pertumbuhan yang sangat pesat.

"Peluang digital Indonesia ke depan sangat besar, ekonomi digital akan tumbuh 4x lipat di tahun 2030, mencapai 210 - 360 miliar dollar AS atau 5800 triliun. Pembayaran digital pun akan tumbuh 2,5 kali lipat pada 2030, mencapai sekitar 760 miliar dollar AS atau 12.300 triliun rupiah," ungkapnya.


Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Penulis : Haryo Brono

Komentar

Komentar
()

Top