Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Irena: Krisis Ukraina akan Mempercepat Kemandirian Energi

Foto : Istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

TOKYO - Badan Energi Terbarukan Internasional (Irena) baru-baru ini mengatakan, krisis Ukraina kemungkinan akan mempercepat transisi ke energi hijau dalam jangka menengah karena penggunaan energi terbarukan yang lebih tinggi dapat membantu memperbaiki lingkungan dan memastikan kemandirian energi.

Direktur Jenderal Irena, Francesco La Camera, mengatakan, penggunaan bahan bakar fosil dapat meningkat dalam jangka pendek untuk mengamankan pasokan yang stabil, tetapi risiko terhadap stabilitas pasokan energi yang disoroti oleh invasi Russia ke Ukraina akan mendukung peralihan global dari bahan bakar yang berpolusi. Moskwa menyebut tindakannya di Ukraina sebagai "operasi khusus".

"Dalam jangka pendek, perhatian pemerintah adalah untuk menyediakan energi bagi warganya," kata La Camera dalam sebuah wawancara pada Senin (26/9), seraya mengatakan bahwa beberapa negara memanfaatkan semua yang mereka miliki, termasuk pembangkit listrik tenaga batu bara yang sudah tua.

Jerman menunda penutupan yang direncanakan dari beberapa pembangkit listrik batu bara sementara Inggris beralih ke unit pembangkit listrik batu bara lama sebagai "upaya terakhir" jika sumber lain tidak dapat menyediakan listrik yang cukup selama musim dingin mendatang.

"Tetapi dalam jangka menengah dan panjang, krisis Ukraina akan membawa percepatan transisi energi karena pemerintah akhirnya menyadari bahwa menggunakan energi terbarukan tidak hanya baik untuk lingkungan, pekerjaan, PDB, tetapi juga baik untuk memastikan kemandirian energi yang lebih tinggi," ujar La Camera.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Ilham Sudrajat
Penulis : Selocahyo Basoeki Utomo S

Komentar

Komentar
()

Top