Minggu, 24 Nov 2024, 07:45 WIB

Insan Medis dan Pers Kolaborasi Sukseskan Program Kesehatan Rakyat

Komitmen berkolaborasi mengkampanyekan pesan kesehatan melalui media massa nasional ditandai jabatan tangan (dari kiri) dr. Saptadji, M. Iqbal dan Toto Irianto di Fatmawati 33 A, Jakarta Selatan, Sabtu (23/11).

Foto: Istimewa

JAKARTA - Penyebarluasan pesan atau konten kesehatan merupakan langkah strategis demi mencerahkan khalayak. Minimal dapat jadi bahan pertimbangan bagi yang bersangkutan tentang apa hingga bagaimana melakukan tindakannya sesuai dengan kemampuan.

Menyikapi kebutuhan tergolong mendasar tersebut, komunitas insan medis bersama komunitas insan pers nasional sepakat berkolaborasi turut menyukseskan program pemerintah bidang kesehatan. Komitmen lisan berlangsung Sabtu (23/11) di Kantor Redaksi Media Rakyat Pinggiran Indonesia, Jl. Fatmawati 33 A, Jakarta Selatan. Kesepakatan tersebut bakal ditindaklanjuti antara lain menempuh jalur legal formal.

Inisiator dari unsur medis yaitu dr.M. Saptadji yang juga Ketua Perhimpunan Digital Medis Indonesia, sedangkan dari insan pers yakni Pemimpin Redaksi Media Rakyat Pinggiran Indonesia Toto Irianto bersama Pemimpin Redaksi Media Voice of Indonesia (VoI) M. Iqbal.

Kampanye Kesehatan

Publikasi pesan hasil kerjasama pada media massa berupa konten kesehatan memprioritaskan hasil perpaduan antara aktivitas atau peristiwa lapangan (offline) dengan online.

"Ruang mengkampanyekan pesan kesehatanmasih sangat luas. Apalagi dewasa ini berkembang pemanfaatan teknologi digital," kata dr. Saptadji, "Kami dari kalangan medis kurang menguasai teknik komunikasi massa melalui metode jurnalistik, sehingga sering terkendala pada tingkat pemahaman masyarakat sebagai komunikan."

Pesan dipublikasikan melalui proses terencana, sesuai dengan sasaran serta kebutuhan, sehingga diharapkan efektif meraih umpan balik atauĀ feedback yang semakin positif dari warga masyarakat di seluruh pelosok Tanah Air.

Sepakat Berkomitmen

Iqbal dalam kesempatan siang itu mengatakan, selama ini tidak berarti media massa tanpa memberitakanatau menyosialisasikan pesan-pesan bertema kesehatan, tetapi melalui kerjasama ini diharapkan membuahkan hasil lebih optimal.

"Kami sepakat dan berkomitmen merealisasikannya," kata Iqbal.

Dalam waktu membentuk tim kerja gabungan guna menyusun struktur organisasi hinga peta berjalan (roadmap) demi mencapai tujuan perhimpunan insan medis bersama insan pers.

"Di antara fungsi pers nasional adalah turut mencerdaskan kehidupan bangsa," kata Toto Irianto, "Ikhtiar ini tentu bagian dari menjalankan fungsi pers kita menyikapi dinamika kesehatan rakyat.Membuka peluang bagi insan pers dan medis yang lain untuk bergabung atauberkolaborasi."

Redaktur: Lili Lestari

Penulis: -

Tag Terkait:

Bagikan: