Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Terobosan Medis

Infeksi Retrovirus Mendorong Terjadinya Evolusi Otak

Foto : afp/ NOAH SEELAM
A   A   A   Pengaturan Font

Tujuan yang dimaksud adalah untuk mengaktifkan bagian DNA yang sudah ada sebelumnya, lalu mengkode produksi mielin. Urutan DNA ini berevolusi pada nenek moyang mamalia modern, amfibi, dan ikan beberapa saat sebelum retrovirus muncul, bertahan dalam keadaan tidur atau tidak aktif saat menunggu aktivasi.

Ketika infeksi retroviral kuno terjadi, membuat secara tiba-tiba mamalia, amfibi, dan ikan mengembangkan kemampuan untuk memproduksi mielin. Dampak mielin pada sistem saraf pusat vertebrata sangat besar yaitu memungkinkan berkembang biaknya beragam spesies hewan yang semakin cepat, lincah, dan cerdas. Selain itu cocok untuk menempati tempat berbeda di sepanjang rantai predator dan mangsa yang sangat kompleks dan saling berhubungan.

Menurut riset, mielin pertama kali diproduksi oleh sekelompok spesies ikan yang dikenal sebagaiplacoderma. Ikan-ikan ini hidup di Bumi sekitar 425 juta tahun yang lalu, selama Periode Silur di Era Paleozoikum.

Dari awal yang sederhana, produksi mielin akhirnya menjadi ciri standar vertebrata, yang mendorong evolusi dengan berbagai cara. Tepatnya, rangkaian DNA berusia 425 juta tahun ini diberi nama RetroMyelin, karena efeknya yang menakjubkan dan bertahan lama.

Para ilmuwan menemukan RetroMyelin saat memeriksa karakteristik oligodendrosit, sel yang bertugas memproduksi mielin di sistem saraf pusat. Untuk menyelidiki tujuannya, mereka merancang eksperimen dimana rangkaian DNA RetroMyelin dihambat, atau dicegah untuk bekerja, dan ketika hal ini dilakukan, oligodendrosit segera kehilangan kemampuannya untuk memproduksi mielin.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Ilham Sudrajat
Penulis : Haryo Brono

Komentar

Komentar
()

Top