Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Gawat, Korsel Temukan Kosmetik dari E-commerce China Mengandung Zat Berbahaya

Foto : ANTARA/freepik.com

Ilustrasi - Penggunaan skincare.

A   A   A   Pengaturan Font

Seoul - Badan Konsumen Korea Selatan (KCA) menemukan beberapa kosmetik dan mainan air anak-anak yang dijual di dua platform e-commerce asal China dan satu asal Singapura yang mengandung zat berbahaya jauh melebihi tingkat keamanan yang diizinkan.

Temuan yang disampaikan melalui sebuah pernyataan, Jumat, itu berdasarkan pemeriksaan terhadap 88 produk yang di jual oleh e-commerce China yakni Temu dari PDD Holdings dan AliExpress dari Alibaba Group, serta Qoo10 yang berbasis di Singapura.

Dari 88 produk yang diperiksa, sebanyak 27 produk atau 31 persengagal memenuhi persyaratan standar keselamatan negeri ginseng tersebut.

Tujuh dari 40 produk kosmetik mengandung zat berbahaya, seperti tar, timbal, dan krom penyebab kanker. Sedangkan 11 dari 28 mainan air untuk anak-anak mengandung zat beracun seperti bahan pemlastis ftalat, logam berat, dan bahan pengawet.

Secara lebih rinci, bahan pemlastis ftalat 295 kali lebih tinggi dari kadar yang diizinkan dan kadmium 3,2 kali lebih tinggi dari kadar standar ditemukan pada cincin karet yang dijual oleh Temu.

Pemlastis berbahan dasar ftalat berisiko menyebabkan kemandulan serta mengiritasi mata dan kulit.

Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top