Gawat Kalau Benar Ada Bidan Rumah Sakit Jadi Pemasok Obat Aborsi, Ini Penjelasan RSUD Bengkulu Tengah
Tersangka KD, perawat asal Kabupaten Bengkulu Tengah yang ditangkap Polres Bengkulu beberapa waktu lalu.
Kota Bengkulu - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Bengkulu Tengah membantah keterkaitan salah satu tenaga honorer bidan yaitu ER menjadi penyedia atau pemasok obat penggugur kandungan bagi KD, perawat yang ditangkap anggota Opsnal Macan Gading Polres Bengkulu.
Direktur Umum RSUD Bengkulu Tengah Herry Kurniawan saat dihubungi di Bengkulu, Sabtu, mengatakan bahwa dirinya telah mengonfirmasi langsung terhadap ER terkait permasalahan tersebut.
"Saya telah konfirmasi dengan ER dan beliau membantah memasok obat-obatan penggugur kandungan tersebut kepada KD," kata Herry.
Namun, ER dan tersangka KD merupakan teman serta KD sering bertanya terkait obat apa yang biasa digunakan untuk memperlancar menstruasi atau haid.
Karena tidak memiliki kecurigaan terhadap KD, sehingga ER memberitahukan obat-obatan apa saja yang biasa diberikan dokter untuk memperlancar haid kepada pasien.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Marcellus Widiarto
Komentar
()Muat lainnya