Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Krisis Ekonomi I Pemerintah Tetap Berikan Insentif untuk Koperasi dan UMKM

Dorong Daya Saing UMKM agar Bisa Lebih "Survive"

Foto : ISTIMEWA

Usaha Mikro Kecil dan Mene­ngah (UMKM)

A   A   A   Pengaturan Font

Moeldoko mengatakan pemerintah memberikan insentif untuk koperasi dan UMKM agar bisa memberikan semangat baru untuk bangkit menghadapi situasi tersebut.

Peran UMKM sangat besar terhadap pertumbuhan perekonomian Indonesia dengan jumlah mencapai 99 persen dari keselurahan unit usaha. Kontribusinya terhadap Produk Domesti Bruto (PDB) sebesar 60,5 persen dan terhadap penyerapan tenaga kerja 96,9 persen dari total penyerapan tenaga kerja nasional.

Berdasarkan data dari Asosiasi Fintech Pendanaan Bersama Indonesia (AFPI), pada 2020 terdapat sekitar 46,6 juta dari total 64 juta UMKM di Indonesia belum memiliki akses permodalan dari perbankan maupun lembaga keuangan bukan bank.

Kendala pembiayaan yang dialami UMKM tersebut menjadi landasan bagi pemerintah untuk memberikan dukungan fasilitas pembiayaan seperti KUR dan lainnya.

Deputi bidang Koordinasi Ekonomi Digital, Ketenagakerjaan, dan UMKM, M Rudy Salahuddin, mengatakan perkembangan kredit UMKM sendiri terus meningkat dan NPL terus terjaga stabil. Kredit UMKM terus meningkat hingga mencapai 1.275,03 triliun rupiah atau tumbuh 16,75 persen (yoy). NPL tetap terjaga pada kisaran 4 persen, di mana posisi terakhir pada April 2022 NPL tercatat mencapai 4,38 persen, lebih rendah dibandingkan periode sama tahun lalu yang berada di 4,41 persen.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Redaktur Pelaksana
Penulis : Fredrikus Wolgabrink Sabini

Komentar

Komentar
()

Top