Deklarasi Wina Menyerukan Dunia Bebas Senjata Nuklir
Ilustrasi rudal nuklir Tiongkok.
Rencana tersebut mengatakan perjanjian tersebut melengkapi instrumen perlucutan senjata, khususnya Perjanjian tentang Non-Proliferasi Senjata Nuklir.
Dikatakan negara-negara pihak akan menunjuk seorang fasilitator informal untuk mengeksplorasi lebih lanjut kemungkinan bidang kerja sama antara perjanjian.
Seperti dikutip dari Antara, pemerintah Iran menyalahkan Amerika Serikat atas terhentinya pembicaraan untuk menghidupkan kembali pakta nuklir 2015.
Teheran siap mencapai "kesepakatan bagus" dengan kekuatan-kekuatan dunia, kata Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Iran, Saeed Khatibzadeh.
"Bahkan hari ini, kami siap kembali ke Wina untuk mencapai kesepakatan yang bagus jika Washington memenuhi komitmennya," kata Khatibzadeh dalam jumpa pers yang disiarkan televisi, baru-baru ini.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Marcellus Widiarto
Komentar
()Muat lainnya