![Cek Sendiri Tak Perlu ke Dokter, Metode Baru Deteksi Dini Kanker Serviks Diperkenalkan di Yogyakarta](https://koran-jakarta.com/images/article/cek-sendiri-tak-perlu-ke-dokter-metode-baru-deteksi-dini-kanker-serviks-diperkenalkan-di-yogyakarta-211122181902.jpeg)
Cek Sendiri Tak Perlu ke Dokter, Metode Baru Deteksi Dini Kanker Serviks Diperkenalkan di Yogyakarta
![Cek Sendiri Tak Perlu ke Dokter, Metode Baru Deteksi Dini Kanker Serviks Diperkenalkan di Yogyakarta](https://koran-jakarta.com/images/article/cek-sendiri-tak-perlu-ke-dokter-metode-baru-deteksi-dini-kanker-serviks-diperkenalkan-di-yogyakarta-211122181902.jpeg)
Kadinkes DIY, Pembajun.
YOGYAKARTA - Universitas Gadjah Mada (UGM) dan Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) bekerja sama dengan Fakultas Kesehatan Universitas Hannover Jerman akan memperkenalkan metode baru skrining dan pencegahan kanker serviks, utamanya kepada masyarakat di Kulon Progo.
Hal ini diungkapkan Dosen Fakultas Kedokteran UMY, Supriyatiningsih, usai bertemu dengan Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X pada Senin (22/11).
Pertemuan yang juga dihadiri Dekan Fakultas Kedokteran UGM, Ova Emilia, dilakukan di Gedhong Wilis, Kompleks Kepatihan, Yogyakarta.
Supriyatiningsihmengungkapkan, melalui proyek ini, pihaknya ingin memperkenalkan sebuah teknik baru dalam melakukan skrining dan deteksi dini terhadap kanker serviks. Selama ini, metode skrining yang telah dilakukan melalui metoda IVA(Inspeksi Visual dengan Asam Asetat), sensitivitasnyamasih rendah.
"Maka kami memperkenalkan teknik baru yang didalamnyakami juga melakukan berbagaitrainingmulai dari kader, puskesmas sampai rumah sakit,sehingga kami akan membuat pola baru yang nantinya bisa menjadi representasi yang mungkin bisa dibawa untuk level nasional," jelasnya.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Marcellus Widiarto
Komentar
()Muat lainnya