Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Buruknya Pengelolaan Air Limbah Rumah Tangga di Indonesia

Foto : The Conversation/BRIN/Widyarani

Pembuangan air limbah rumah tangga langsung ke kali, Bandung.

A   A   A   Pengaturan Font

Sementara, dalam sistem terpusat, perusahaan air minum daerah dapat menjadi pengelola IPAL. Pengolahan ini diperlukan untuk menjaga ketersediaan sumber air baku.

Aktivitas daur ulang potensial dikembangkan karena angka penggunaan air di Indonesia tidak sedikit. Konsumsi air bersih rumah tangga di daerah perkotaan di Indonesia berkisar 89-244 (rata-rata 169) liter per orang per hari. Sedangkan di daerah pedesaan berkisar 34-194 (rata-rata 82) liter per orang per hari.

Agar 'panen' air limbah domestik layak secara teknis dan ekonomi, upaya daur ulang air limbah harus diperhitungkan sejak dalam perencanaan. Perlu adanya perubahan perspektif untuk melihat pengelolaan sumber daya air secara keseluruhan.The Conversation

Widyarani, Researcher, Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN)

Artikel ini terbit pertama kali di The Conversation. Baca artikel sumber.


Redaktur : -
Penulis : -

Komentar

Komentar
()

Top