Bogor Jadi 'Leader' Skema BTS

BOGOR – Kota Bogor dinilai menjadi leader dari penyelenggaraan angkutan umum dengan skema pembelian layanan atau buy the service (BTS). “Maka, Kota Bogor dianggap sebagai ikon pengelolaan trayek BTS terintegrasi Bodebek,” ungkap Pelaksana Tugas Direktur Angkutan Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ), Solihin Purwantara, Senin (11/11).

Solihin memuji layanan dan aktivitas angkutan umum Biskita Transpakuan Kota Bogor. Ini mulai dari segi pemilihan rute, penanganan lapangan, hingga komitmen pemkot. Dia menyampaikan terima kasih kepada Pemkot Bogor, utamanya Dinas Perhubungan atas kerja sama yang baik selama ini.

Solihin menjelaskan, layanan Biskita Transpakuan merupakan BTS pertama Bodebek. Ini diresmikan tanggal 2 November 2021 oleh Wali Kota Bogor 2019-2024 Bima Arya dan Kepala BPTJ, Polana B Pramesti. Hingga kini, Biskita Transpakuan memiliki empat koridor dengan 49 armada. Jumlah penumpang setiap koridor sejak berbayar (September 2023 sampai September 2024) tumbuh cukup baik. BPTJ ke depan juga akan menyusun buku pedoman mengenai tata cara pengelolaan, perencanaan, pengorganisasian, monitoring, dan integrasinya layanan BTS. Ant/G-1