Logo

Follow Koran Jakarta di Sosmed

  • Facebook
  • Twitter X
  • TikTok
  • Instagram
  • YouTube
  • Threads

© Copyright 2025 Koran Jakarta.
All rights reserved.

Minggu, 19 Jan 2025, 11:41 WIB

Barcelona Ditahan Imbang Getafe 1-1, Rekor Tanpa Kemenangan Berlanjut

Barcelona bertandang ke Getafe di Coliseum Alfonso Perez pada hari Minggu.

Foto: NDTV/AFP

JAKARTA - Barcelona kembali gagal meraih kemenangan setelah hanya mampu bermain imbang 1-1 melawan tim papan bawah Getafe di Coliseum Alfonso Pérez, Sabtu (18/1).

Gol Jules Kounde di babak pertama membawa Barcelona unggul lebih dulu, tetapi Mauro Arambarri berhasil menyamakan kedudukan untuk tuan rumah. Hasil ini memperpanjang rekor tanpa kemenangan Barcelona di LaLiga menjadi empat pertandingan.

Dengan hasil imbang ini, Barcelona tetap berada di posisi ketiga klasemen sementara dengan 39 poin, terpaut empat poin dari Real Madrid di peringkat kedua dan lima poin dari pemuncak klasemen Atletico Madrid.

Meski mendominasi penguasaan bola, tim asuhan Hansi Flick kembali menunjukkan inkonsistensi yang menjadi masalah sepanjang musim ini.

Jules Kounde mencetak gol pembuka pada menit ke-9. Bek asal Prancis itu memanfaatkan umpan cantik dari Pedri dengan pergerakan diagonal yang cerdik ke dalam kotak penalti.

Meski upaya pertamanya sempat digagalkan oleh kiper Getafe, David Soria, Kounde mampu menyambar bola pantulan untuk membawa Barcelona unggul. Gol ini menjadi awal yang menjanjikan bagi tim tamu yang berusaha kembali ke jalur kemenangan.

Namun, keunggulan Barcelona tak bertahan lama. Pada menit ke-29, Getafe berhasil menyamakan kedudukan. Serangan balik cepat menghasilkan peluang bagi Coba da Costa, yang tendangan volinya ditepis oleh kiper Barcelona, Inaki Pena.

Sayangnya, bola muntah langsung disambar Mauro Arambarri yang berdiri bebas di depan gawang. Gol ini kembali menegaskan masalah pertahanan Barcelona yang kerap lengah dalam situasi bola kedua.

Di sisa waktu babak pertama dan sepanjang babak kedua, Barcelona terus berusaha menekan Getafe. Namun, solidnya pertahanan tuan rumah yang bermain dengan lima bek membuat Barcelona kesulitan menciptakan peluang bersih.

Penyerang muda Lamine Yamal, yang biasanya tampil eksplosif, tampak tenang malam itu, sementara Robert Lewandowski dan Raphinha gagal memberikan ancaman signifikan.

Peluang terbaik Barcelona di babak kedua datang dari Frankie de Jong. Gelandang asal Belanda itu hampir mencetak gol melalui tembakan melengkung dari luar kotak penalti, tetapi penyelamatan gemilang David Soria dengan satu tangan menggagalkan peluang tersebut.

Raphinha juga kembali menyia-nyiakan peluang emas dari jarak dekat yang seharusnya bisa memastikan kemenangan bagi Barcelona.

Gol Kounde menjadi gol pertama Barcelona di markas Getafe dalam lebih dari lima tahun. Sebelumnya, Barcelona menjalani empat musim berturut-turut tanpa mencetak gol di Coliseum Alfonso Pérez. Terakhir kali mereka menang di stadion ini adalah pada September 2019.

Setelah pertandingan, Jules Kounde mengungkapkan kekecewaannya. "Kami sangat frustrasi. Kami menguasai permainan, tetapi pada satu kesempatan mereka berhasil mencetak gol. Sayang sekali karena kami tidak memanfaatkan peluang yang kami miliki," kata Kounde kepada Movistar Plus.

Dengan hasil ini, Barcelona harus segera menemukan konsistensi jika ingin tetap bersaing di jalur juara. Empat pertandingan tanpa kemenangan menjadi sinyal jelas bahwa ada banyak hal yang perlu diperbaiki oleh Hansi Flick dan timnya.

Redaktur: Lili Lestari

Penulis: Paundra Zakirulloh

Tag Terkait:

Bagikan:

Portrait mode Better experience in portrait mode.