Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Banyak Warga Inggris Mengalami "Bregret" (Menyesali Brexit)

Foto : Istimewa

Jajak pendapat menunjukkan bahwa mayoritas orang Inggris sekarang berpikir bahwa Inggris salah mengambil keputusan dengan meninggalkan Uni Eropa.

A   A   A   Pengaturan Font

Sunak pada Senin (27/2) mengumumkan kesepakatan baru dengan Uni Eropa yang berupaya menangani Protokol Irlandia Utara, bagian kontroversial dari pengaturan penarikan yang memberlakukan pemeriksaan barang yang melintasi Laut Irlandia dari Inggris Raya ke Irlandia Utara.

Masih harus dilihat apakah ini akan mendorong dukungan bagi Partai Konservatif, tetapi YouGov mencatat mereka yang sekarang menyesali suara mereka untuk keluar dari Uni Eropa merupakan 7 persen dari publik pemilih (tidak termasuk mereka yang tidak akan memilih).

"Menjelang pemilihan umum 2019, angka ini sekitar 4 persen. Perubahan ini mungkin tidak tampak masif, tetapi mengingat betapa mandeknya pandangan tentang keanggotaan UE sejak referendum, perubahan preferensi ini dapat berdampak," kata jajak pendapat itu.

"Mereka yang memilih Tinggalkan (Brexit) tetapi sekarang tidak yakin apakah itu keputusan yang tepat sekarang menyumbang 4 persen pemilih lainnya, membuat keseluruhan kelompok lulusan yang tidak lagi berpikir itu adalah keputusan yang tepat sekitar satu dari sembilan pemilih (11 persen)."

Menon mencatat ironisnya, Brexit mulai berdampak negatif terhadap ekonomi pada awal 2020 tak lama setelah Inggris meninggalkan UE, tetapi dampaknya dibayangi oleh timbulnya pandemi Covid-19.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Selocahyo Basoeki Utomo S

Komentar

Komentar
()

Top