Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Fungsi Intermediasi

Bank Mandiri Belum Sesuaikan Bunga Kredit

Foto : ISTIMEWA
A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - PT Bank Mandiri (Persero) Tbk atau Bank Mandiri saat ini belum menyesuaikan suku bunga kredit usai kenaikan suku bunga acuan Bank Indonesia (BI). Bank berpelat merah itu beralasan masih terdapat beberapa faktor yang harus dipertimbangkan.

"Kenaikan suku bunga kebijakan BI tidak serta merta akan diikuti kenaikan suku bunga kredit karena mempertimbangkan banyak sekali faktor," kata Direktur Keuangan dan Strategi Bank Mandiri Sigit Prastowo dalam Public Expose Live 2022 di Jakarta, Kamis (15/9).

Karena itu, dia menekankan Bank Mandiri akan mempertimbangkan sisi terbaik secara keseluruhan berbagai faktor yang ada, sehingga pada akhirnya bisa memberikan imbal hasil terbaik sekaligus kualitas aset yang terjaga tetap baik dan terus bertumbuh sehat. Bank Mandiri memprediksikan suku bunga acuan BI akan naik dalam rentang 50 basis poin (bps) hingga 100 bps pada tahun ini, di mana pada bulan lalu sudah meningkat 25 bps.

Namun, Sigit menyebutkan terdapat tiga faktor yang harus dipertimbangkan perseroan dalam menyesuaikan suku bunga kredit, menyusul kenaikan suku bunga kebijakan bank sentral tersebut.

Pertama adalah likuiditas yang masih cukup dengan rasio dana murah atau Current Account Saving Account (CASA), yang merupakan rasio simpanan dalam bentuk giro dan tabungan terhadap total simpanan, masih bisa dipertahankan seperti yang ada saat ini. Dengan demikian tidak terdapat urgensi kenaikan suku bunga kredit.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top