Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Sarapan Pagi

Bahan Bakar Tubuh yang Sering Diabaikan

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

Bukan hanya itu, 66,8 persen anak mengonsumsi sarapan dengan mutu gizi yang rendah, terutama rendah asupan vitamin dan mineral. Bukan hanya pada anak usia sekolah, sebanyak 30 persen perempuan dewasa juga tidak terbiasa sarapan, sementara 37 persen perempuan dewasa belum menerapkan pilihan sarapan yang memenuhi kebutuhan energinya.

"Masalah lainnya adalah waktu sarapan. Masih banyak ditemukan orang yang sarapan itu pada jam 10.00 pagi. "Padahal yang benar adalah 1-2 jam setelah bangun pagi," ucapnya lagi.

Persoalan mutu sarapan tersebut, menurut pakar gizi kebugaran Jansen Ongko, M.Sc, RD, banyak faktor yang mempengaruhinya, yang secara garis besar dipengaruhi oleh gaya hidup modern.

"Gaya hidup modern yang semakin sibuk, kekhawatiran meninggalkan anak dengan rasa lapar di sekolah, mitos tidak perlu sarapan kalau tidak lapar, bahkan ketakutan berlebih terhadap sumber gizi tertentu seperti karbohidrat atau gula, menjadikan pola sarapan sebutuhnya menjadi kebiasaan umum," sambung Ongko dalam acara yang sama.
Halaman Selanjutnya....

Komentar

Komentar
()

Top