Audit Konstruksi di Wilayah Cianjur Diperlukan
Foto: istimewaJAKARTA - Kejadian longsor di jalan tol Bogor-Ciawi-Sukabumi (Bocimi) beberapa waktu lalu menjadi pelajaran penting. Karenanya, DPR mendesak Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) secepatnya melakukan audit konstruksi.
Anggota Komisi V DPR RI, Mulyadi mengatakan harus ada audit konstruksi di wilayah Cianjur. Hal ini dia sampaikan usai meninjau Tol Bocimi bersama Bina Marga Kementerian PUPR.
"Harus ada audit konstruksi di wilayah wilayah sekitar Cianjur terutama cianjurnya, nah ini kan tidak jauh, tidak lama kemudian kan terjadi longsor jembatan cikeretek, jalan cikeretek, kemudian dilakukan revitalisasi, nah itu sudah selesai kemudian terjadi disini," ujar Mulyadi dikutip dari laman resmi DPR RI di Jakarta, Senin (27/5).
Mulyadi menyayangkan, saat Tim Kunspek Komisi V DPR RI tiba di lokasi, Bina Marga masih melayangkan 2 opsi untuk perbaikan Tol Bocimi. "Kami malah kaget, ternyata disodorkannya malah masih 2 opsi penyelesaian, saya pikir saya hadir dan rekan rekan hadir itu untuk kapan ini diselesaikan," ujar Mulyadi.
Jalan tol Bocimi ditargetkan selesai perbaikan pada saat libur Natal. Mulyadi pun berharap negara akan mengedepankan kepentingan masyarakat luas.
"Nah ini negara dalam tanda petik betul-betul harus fokus ya, terutama dalam kementerian PUPR dalam hal ini Dirjen bina marga untuk memastikan bahwa semua berjalan dengan baik dan saya berharap kalo pun ada kerusakan-kerusalan gini tidak boleh lambat gitu untuk segera memutuskan," ujar Mulyadi.
Mulyadi berharap apapun yang terjadi, opsi tersebut harus yang terbaik. Dia menegaskan kejadian tersebut jangan sampai terjadi di kemudian hari sebab karakter alam akan sangat berpengaruh dalam pembangunan ini.
Sebelumnya, Tim Komisi V DPR RI melakukan Kunjungan Kerja Spesifik guna meninjau kondisi fisik pasca longsornya Tol Bocimi, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Dalam kesempatan itu, Ketua Tim Kunsfik sekaligus Wakil Ketua Komisi V DPR RI Roberth Rouw menegaskan ke PUPR untuk segera ambil Keputusan mengenai Perbaikan Tol Bocimi yang longsor pada April 2024.
"Kami hadir di sini untuk melihat dan mendorong Pemerintah segera melakukan tindakan-tindakan untuk mengatasi tol ini agar kembali berfungsi sebagaimana harapan masyarakat. Kita tahu betul bagaimana tol ini sangat dibutuhkan oleh masyarakat khususnya di sukabumi," ujar Roberth.
Segera Dilaporkan
Roberth menjelaskan terdapat dua opsi yang dipertimbangkan Kementerian PUPR untuk menyelesaikan perbaikan tol tersebut. Namun sampai sekarang, lanjutnya, dari kedua opsi tersebut belum ada yang ditentukan oleh Kementerian PUPR.
"Tadi kami sudah mendapat masukan bahwa ada dua opsi yang akan dilakukan oleh pemerintah dan pekan depan akan diputuskan. Kami minta segera melaporkan ke Komisi V DPR RI," ujar Roberth.
Redaktur: Muchamad Ismail
Penulis: Erik, Fredrikus Wolgabrink Sabini
Tag Terkait:
Berita Trending
- 1 Garuda Indonesia turunkan harga tiket Jayapura-Jakarta
- 2 Keluarga Sido Muncul Kembangkan Lahan 51 Hektare di Semarang Timur
- 3 Kejati NTB Tangkap Mantan Pejabat Bank Syariah di Semarang
- 4 Pemerintah Diminta Optimalkan Koperasi untuk Layani Pembiayaan Usaha ke Masyarkat
- 5 Dinilai Bisa Memacu Pertumbuhan Ekonomi, Pemerintah Harus Percepat Penambahan Kapasitas Pembangkit EBT
Berita Terkini
- Status Pailit Sritex, Berikut Penjelasan BNI
- Arab Saudi: Habis Minyak Bumi, Terbitlah Lithium
- Misi Terbaru Tom Cruise: Sabotase Pasukan Jerman!
- AirNav Pastikan Kelancaran Navigasi Penerbangan Natal dan Tahun Baru 2024/2025
- Sambut Natal 2024, Bank Mandiri Bagikan 2.000 Paket Alat Sekolah hingga Kebutuhan Pokok di Seluruh Indonesia