Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Pemulihan Ekonomi Nasional I Penanganan Kesehatan Prioritas Tertinggi di Dalam PEN

Anggaran Kesehatan Harus Teralokasi dengan Baik

Foto : KORAN JAKARTA/M FACHRI

JAKARTA SEPI I Sehari menjelang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat, suasana Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta, Jumat (2/7) sore tampak sepi. Pemerintah akan menerapkan PPKM Darurat di Pulau Jawa dan Bali mulai 3 Juli hingga 20 Juli, salah satunya mewajibkan pusat perbelanjaan, mall, dan pusat perdagangan ditutup.

A   A   A   Pengaturan Font

Lebih lanjut, Sri Mulyani menyampaikan bahwa pemerintah telah membayarkan 99 persen dari pagu atau 14,53 triliun rupiah untuk klaim pasien Covid-19 pada tahun 2020 yang digunakan untuk membayar tagihan 200.545 pasien pada 1.575 rumah sakit rujukan.

"Kalau Anda termasuk ke 200.545 pasien yang terkena Covid-19 tahun lalu dan dirawat di rumah sakit dan keluar tanpa membayar satu rupiah pun, itu karena APBN yang membayar," tutur Sri Mulyani.

Kemudian, realisasi pembayaran per 24 Juni 2021 adalah 10,5 triliun rupiah dari pagu tahap sebanyak 10,6 triliun rupiah. Sedangkan untuk tahap II tahun 2021 dibutuhkan anggaran sebesar 11,97 triliun rupiah.

Selain itu, pemerintah juga telah membayar insentif dan santunan kematian tenaga kesehatan pada tahun 2020 dengan realisasi 4,6 triliun rupiah. Sedangkan pada 2021, pemerintah telah membayar tunggakan insentif nakes 2020 sebanyak 1, 34 triliun rupiah.

Begitu juga dengan pembayaran insentif nakes 2021 sebanyak 2,6 triliun rupiah dan pembayaran santunan kematian 49,8 miliar rupiah sehingga total realisasi untuk nakes sudah 75,3 persen atau empat triliun rupiah.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Eko S
Penulis : Fredrikus Wolgabrink Sabini

Komentar

Komentar
()

Top