Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Hasil Penelitian

Amerika Serikat Uji Coba Vaksin Korona ke Manusia

Foto : BRENDAN SMIALOWSKI/AFP

JELASKAN VAKSIN | Direktur National Institute of Allergy and Infectious Diseases, Anthony Fauci (kiri), menjelaskan hasil penelitian vaksin untuk virus korona kepada Presiden Donald Trump di Bethesda, Maryland, pekan lalu.

A   A   A   Pengaturan Font

SEATTLE - Pemerintah Amerika Serikat (AS) mengadakan uji coba pembuatan vaksin untuk virus korona jenis baru atau Covid-19 di Kaiser Permanente Washington Health Research Institute di Seattle, Senin (16/3).

Vaksin dengan kode mRNA-1273 dikembangkan oleh perusahaan bioteknologi Moderna bekerja sama para peneliti National Institutes of Health (NIH), badan milik Departemen Kesehatan AS. Uji coba ini dilakukan untuk mengetahui dosis yang tepat bagi pengobatan virus korona. "Fase pertama penelitian adalah langkah penting menuju capaian (vaksin korona) itu," kata Direktur National Institute of Allergy and Infectious Diseases, Anthony Fauci, Selasa (17/3).

Para peneliti berharap untuk melakukan percobaan awal denagn me- rekrut 45 orang dewasa yang sehat. Para peserta akan menerima dua suntikan vaksin yang terpisah selama 28 hari dan akan berada dalam pantauan untuk evaluasi keamanan dan imunogenisitas vaksin.

Tahap terakhir untuk mengetahui seberapa jauh vaksin itu dapat merangsang respons kekebalan tubuh terhadap protein pada permukaan virus korona SARS-CoV2.

Orang pertama yang mendapatkan vaksin itu adalah Jennifer Haller berusia 43 tahun dari Seattle. "Saya berharap kita bisa mendapatkan vaksin yang berfungsi dengan cepat dan kita bisa menyelamatkan nyawa dan orang-orang dapat hidup kembali secepat mungkin," ujar Haller.
Halaman Selanjutnya....

Penulis : AFP, Selocahyo Basoeki Utomo S

Komentar

Komentar
()

Top