Kawal Pemilu Nasional Mondial Polkam Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Otomotif Rona Telko Properti The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis Liputan Khusus

500 Warga AS Dilarang Masuk Rusia, Termasuk Obama

Foto : Radio Free Europe

Barack Obama saat masih menjadi Presiden AS (kiri) menghadiri pertemuan bilateral dengan Presiden Rusia Vladimir Putin selama KTT G8 di Irlandia Utara pada Juni 2013.

A   A   A   Pengaturan Font

LONDON - Kementerian Luar Negeri Rusia, Jumat (19/5), mengatakan mantan Presiden Barack Obama termasuk dari 500 warga negara Amerika Serikat yang dilarang masuk ke negara tersebut sebagai aksi balasan terhadap sanksi terbaru yang diumumkan AS.

Kemenlu juga mengatakan bahwa Rusia menolak permintaan terakhir AS soal akses konsular bagi wartawan Wall Street Journal, Evan Gershkovich, yang ditangkap pada Maret lantaran diduga melakukan pengintaian.

Langkah itu dipicu oleh penolakan AS bulan lalu untuk mengeluarkan visa kepada media yang pergi bersama Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov ke Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), menurut pernyataan Kemenlu.

"Washington semestinya belajar sejak lama bahwa tidak ada serangan permusuhan terhadap Rusia yang tidak menimbulkan konsekuensi," katanya.

Sebelumnya pada Jumat, AS mengumumkan sejumlah sanksi terhadap lebih dari 300 target untuk menghukum Rusia karena menggempur Ukraina. AS menggencarkan salah satu upaya sanksi paling keras yang pernah dijatuhkan.


Redaktur : Lili Lestari
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top