![](https://koran-jakarta.com/img/site-logo-white.png)
153 Peserta dari UN Peacekeeping Ministerial Kunjungi PMPP TNI
Foto: Dok. Istimewa
JAKARTA – Komandan Pusat Misi Pemeliharaan Perdamaian (PMPP) TNI Mayjen TNI Taufik Budi Santoso, S.Hub.Int., menyambut kedatangan para peserta UN Peacekeeping Ministerial yang melibatkan 153 peserta dari 58 Negara yang bertempat di Gedung Auditorium PMPP TNI, Bogor, Jawa Barat.
“Di bawah pemerintahan baru, Indonesia akan terus memperkuat komitmennya untuk Misi Pemeliharaan Perdamaian (MPP) PBB)” kata Menteri Luar Negeri, Sugiono dalam keterangan tertulisnya saat membuka pertemuan UN Peacekeeping Ministerial Preparatory Meeting: The Future of UN Peacekeeping di Pusat Misi Pemeliharaan Perdamaian TNI, Kamis (6/2).
Turut hadir dalam acara pembukaan Wakil Menteri Pertahanan RI, United Nations Under-Secretary General for Management Strategy, Policy, and Compliance, dan Principal Staff Officer Bangladesh.
Dalam sambutannya, Sugiono menekankan tiga hal, yaitu pentingnya penghormatan terhadap prinsip-prinsip dasar MPP PBB, mendorong MPP PBB yang adaptif, dan perlunya identifikasi kapabilitas yang dibutuhkan.
"Dalam pertemuan ini perlu kami menggarisbawahi pengalaman panjang Indonesia dalam MPP PBB, termasuk keunggulan pasukan Indonesia dalam community engagement," katanya.
Pertemuan telah berlangsung selama 2 (dua) hari dengan 5 (lima) sesi diskusi panel mengenai tantangan dan peluang masa depan MPP PBB. Peserta akan membahas sumber daya dan kapabilitas yang dibutuhkan untuk menghadapi tantangan keamanan semakin kompleks.
Para peserta juga mendapatkan kesempatan meninjau fasilitas pelatihan di PMPP TNI Sentul. Dan Komandan Pusat Misi Pemeliharaan Perdamaian TNI, Mayjen TNI Taufik Budi Santoso, S.Hub.Int. juga menjadi salah satu panelis utama.
Berita Trending
- 1 Kepala Otorita IKN Pastikan Anggaran untuk IKN Tidak Dipangkas, tapi Akan Lapor Menkeu
- 2 Presiden Prabowo Pastikan Pembangunan IKN Akan Terus Berlanjut hingga 2029
- 3 SPMB Harus Lebih Fleksibel daripada PPDB
- 4 Danantara Jadi Katalis Perekonomian Nasional, Asalkan...
- 5 Peningkatan PDB Per Kapita Hanya Dinikmati Sebagian Kecil Kelompok Ekonomi