Kawal Pemilu Nasional Mondial Polkam Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Otomotif Rona Telko Properti The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis Liputan Khusus

Yuli Manfaatkan Program JKN-KIS Untuk Bantu Lawan Penyakit Stroke

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

Jakarta Selatan, Jamkesnews -Yuli Hariyanti (50) salah satu peserta Jaminan Kesehatan Nasional - Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) merasa beruntung karena telah terdaftar sebagai peserta JKN-KIS. Pasalnya, ia yang saat ini terdaftar sebagai peserta JKN-KIS segmen Penerima Bantuan Iuran (PBI) harus berjuang melawan penyakit strokenya yang ia alami sejak tahun 2015.

"Awal terdaftar sebagai peserta BPJS Kesehatan itu sejak pertama kali program itu ada, dulu masih KJS terus akhirnya beralih jadi KIS dan Alhamdulillah saya, suami dan 3 anak semuanya langsung terdaftar. Sedari tahun 2014 sampai sekarang saya sering berobat menggunakan KIS ini, mulai dari anak saya pernah sakit demam tinggi, kemudian suami juga punya riwayat darah tinggi dan saya sendiri juga sudah merasakan manfaatnya," tutur wanita yang akrab dipanggil Yuli ini.

Yuli mengungkapkan dirinya menderita stroke dimulai dari tahun 2015 silam, ketika ia sedang duduk di kursi rumah tiba-tiba Yuli kehilangan keseimbangan atau mati rasa dan langsung jatuh ke lantai, setelah mengalami hal tersebut dirinya langsung dilarikan ke Puskesmas Kelurahan Srengseng Sawah sampai akhirnya dirujuk ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pasar Rebo, Yuli didiagnosa mengalami penyempitan pembuluh darah yang megakibatkan terjadinya stroke.

"Fasilitas yang saya dapat sebagai peserta BPJS Kesehatan itu mulai dari rontgen, periksa jantung, cek gelombang otak, terapi akupuntur sampai obat-obatan rutin. Pelayanan pihak rumah sakit juga cepat walaupun saya sebagai peserta BPJS Kesehatan, gak ada pengalaman jelek yang saya alami, pokoknya sangat puas saya. Saya tentunya berterima kasih dengan BPJS Kesehatan, saya sangat terbantu sekali karena tidak ada biaya yang dipungut selama pengobatan," tambah ibu rumah tangga yang tinggal di Srengseng Sawah itu.

Menurut Yuli, hadirnya Program JKN-KIS ditengah masyarakat khususnya untuk ia sekeluarga sangat-sangat bermanfaat dan membantu terutama pembiayaan pengobatan peserta yang sedang sakit. Memiliki latar belakang suami dan dirinya bekerja sebagai buruh yang memiliki penghasilan tidak menentu membuat Yuli benar-benar bersyukur pemerintah mengadirkan program mulia yang diselenggarakan oleh BPJS Kesehatan tersebut.
Halaman Selanjutnya....

Komentar

Komentar
()

Top