WHO Investigasi Kemungkinan Kejahatan Perang di Ukraina
Pecahan rudal di depan sebuah rumah sakit daerah Chuguiv, Kharkiv, Ukraina.
Sementara itu, Russia mengelak tudingan sebelumnya dari Ukraina dan Barat tentang kemungkinan kejahatan perang dan membantah telah menargetkan warga sipil dalam perang.
Menurut Ryan, 200 kasus itu tidak mewakili keseluruhan serangan terhadap fasilitas medis Ukraina, melainkan hanya yang sudah diverifikasi oleh WHO.
Pemerintah Ukraina mengungkapkan bahwa terdapat sekitar 400 serangan semacam itu sejak Russia mulai menyerbu Ukraina pada 24 Februari.
Keluarkan Resolusi
Sebelumnya, Presiden Ukraina, Volodymyr Zelenskyy, pekan lalu, mengatakan bahwa pasukan Russia telah menghancurkan hampir 400 fasilitas kesehatan di Ukraina.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Vitto Budi
Komentar
()Muat lainnya