Wapres Ma'ruf Amin Peringati Hari Santri di Pesantren Muhammadiyah Yogyakarta
Wakil Presiden Ma’ruf Amin bertolak ke Yogyakarta dari Pangkalan TNI Angkatan Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Senin (24/10).
Foto: ANTARA/BPMI SetwapresJAKARTA - Wakil Presiden Ma'ruf Amin beserta istri Wury Estu Handayani dan rombongan terbatas bertolak ke Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Senin (24/10), untuk menghadiri Peringatan Hari Santri Nasional di Pesantren Muhammadiyah Boarding School (MBS) Prambanan.
Dengan menggunakan Pesawat Khusus Kepresidenan Boeing 737- 400 TNI AngkatanUdara, Wapres dan rombongan lepas landas dari Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma Jakarta menuju Pangkalan TNI AU Adisutjipto DIY sekitar pukul 08.20 WIB.
Berdasarkan keterangan yang diterima di Jakarta, Senin, setibanya di Pangkalan TNI AU AdisutjiptoYogyakrta Wapres akan menuju Pesantren Muhammadiyah Boarding School (MBS) Prambananuntuk menghadiri Peringatan Hari Santri Nasional 2022 yang rencananya dimulai pada pukul 10.00 WIB.
Selanjutnya, Wapres dijadwalkan bertolak ke Universitas Alma Ata di Tamantirto untuk menyampaikan pidato kebangsaan dengan tema "Kepemimpinan Transformatif untuk Mengawal Terwujudnya Indonesia Emas 2045".
Pada hari kedua kunjungan kerja di Yogyakarta, Selasa (25/10), Wapres dijadwalkan meninjau pembangunan Kampus Terpadu Universitas Nahdlatul Ulama Yogyakarta sebelum bertolak kembali ke Jakarta.
Redaktur: Lili Lestari
Penulis: Antara
Tag Terkait:
Berita Trending
- 1 Menag Laporkan Penerimaan Gratifikasi ke KPK
- 2 Dua Petugas Pemilu di Jatim Meninggal Dunia, Tujuh Orang Sakit
- 3 Calon Wakil Wali Kota Armuji Sebut Warga Surabaya Cerdas Gunakan Hak Pilih
- 4 Cuaca Hari Ini, Wilayah Indonesia Umumnya Diguyur Hujan
- 5 KAI Ungkap 35.485 Tiket Kereta Jarak Jauh Terjual Keberangkatan Hari Pilkada
Berita Terkini
- Kepastian Pemenang Menunggu Rekapitulasi Manual Berjenjang
- Kewenangan Penyuluh Pertanian Ditarik ke Pusat
- PBB Salurkan Bantuan pada Hari Pertama Gencatan Senjata di Lebanon
- Jenderal Kellogg Jadi Utusan Khusus Trump untuk Konflik Russia-Ukraina
- Tiongkok Selidiki Keterlibatan Pejabat Militer pada Kasus Korupsi