Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Waduh, Pasien Covid-19 Berisiko Alami Gangguan Berpikir Brain Fog

Foto : Penn Medicine News

Ilustrasi.

A   A   A   Pengaturan Font

Pasien yang mengalami brain fog mengatakan kondisi itu dapat mengubah dan bahkan menghancurkan hidup. Brain fog disebut telah menjauhkan mereka dari banyak aktivitas seperti mengemudi, bersepeda, dan berbicara di depan umum.

Berbicara kepada The Washington Post, Dave Nothstein (52) seorang warga Colorado Spring yang mengalami long Covid mengatakan otaknya sangat berkabut sehingga dia harus membuat daftar tugas yang harus dilakukan secara mendetail untuk menjalani hari-harinya.

"Sekonyol kedengarannya, itu termasuk 'pastikan sarapan,' 'pastikan memberi makan anjing,' 'terima surat,' 'cuci pakaian,' 'cuci piring,'" katanya.

Pasien Covid lainnya, Edwin Hall (65) yang merupakan seorang veteran Angkatan Laut AS juga bergulat dengan brain fog. Dalam sebuah kejadian ketika tengah berbelanja di Walmart bersama istrinya, Hall sempat mengalami serangan panik usai berpisah dengan istrinya. Ia panik karena tidak bisa mengingat apakah ia memberi tahu istrinya mengenai kemana ia pergi dan tidak tahu bagaimana cara menemui sang istri.

Sebelumnya, Hall menghabiskan 12 hari selama musim panas 2021 dalam keadaan koma yang diinduksi secara medis karena infeksi Covid-19.


Editor : Fiter Bagus
Penulis : Suliana

Komentar

Komentar
()

Top