Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Ekonomi Global

Utang dan Regulasi Kripto Jadi Fokus Pertemuan G-20 di India

Foto : MANJUNATH KIRAN/AFP

Persiapan pertemuan para kepala keuangan dan bank sentral G20 di India.

A   A   A   Pengaturan Font

"Kami mendukung penjajakan kemungkinan perpanjangan CF ke negara-negara berpenghasilan menengah yang menghadapi kerentanan utang," kata sebuah makalah Uni Eropa, mengisyaratkan dukungannya untuk langkah-langkah tersebut menjelang pertemuan.

Bank Dunia mengatakan pada Desember negara-negara termiskin di dunia berutang 62 miliar dolar AS dalam layanan utang tahunan kepada kreditur bilateral, meningkat dari tahun ke tahun sebesar 35 persen, memicu risiko gagal bayar yang lebih tinggi. Dua pertiga dari beban utang itu adalah utang ke Tiongkok, kreditur negara terbesar di dunia.

Untuk India, prioritas lainnya adalah menyepakati aturan global untuk mata uang kripto. Gubernur bank sentral India mengatakan tahun lalu mata uang kripto adalah "ancaman besar" terhadap stabilitas ekonomi dan keuangan" dan beberapa pejabat bahkan menyerukan larangan. Negara ini sekarang tertarik pada pandangan internasional tentangnya.

"Aset kripto secara definisi tidak memiliki batas dan memerlukan kolaborasi internasional untuk mencegah arbitrase regulasi," kata Kementerian Keuangan India kepada parlemen minggu ini.

Oleh karena itu, undang-undang untuk regulasi atau pelarangan hanya dapat efektif dengan kolaborasi internasional yang signifikan dalam evaluasi risiko dan manfaat serta evolusi taksonomi dan standar umum.


Redaktur : Redaktur Pelaksana
Penulis : Redaktur Pelaksana

Komentar

Komentar
()

Top