![Upaya yang Tak Kenal lelah, Apoteker Mega Silviana Ciptakan Inovasi Cegah Stunting](https://koran-jakarta.com/images/article/upaya-yang-tak-kenal-lelah-apoteker-mega-silviana-ciptakan-inovasi-cegah-stunting-230311203319.jpg)
Upaya yang Tak Kenal lelah, Apoteker Mega Silviana Ciptakan Inovasi Cegah Stunting
![Upaya yang Tak Kenal lelah, Apoteker Mega Silviana Ciptakan Inovasi Cegah Stunting](https://koran-jakarta.com/images/article/upaya-yang-tak-kenal-lelah-apoteker-mega-silviana-ciptakan-inovasi-cegah-stunting-230311203319.jpg)
Apoteker dari Puskesmas Banjarbaru Utara, Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan apt. Mega Silviana, S.Farm (kanan) saat kegiatan "Princes M-Bungas" di SMA Bethel Banjarbaru dengan mengenalkan produk herbal untuk mencegah kejadian stunting pada anak
Oleh karena itu, pernikahan dini berisiko mengakibatkan bayi lahir dengan berat badan rendah hingga terkena stunting atau kekerdilan karena nutrisi si ibu tidak mencukupi selama kehamilan.
Kemudian kepada wanita hamil dan ibu menyusui, Mega menyampaikan asupan air susu ibu (ASI) eksklusif untuk bayi selama enam bulan pertama sangat penting sebagai periode emas bagi perkembangan anak sampai 1.000 hari pertama kehidupan (HPK).
Adapun kegiatan ketiga gerakan apoteker anti-stunting dengan pemanfaatan bahan alam yaitu buah naga, buah jambu biji merah, dan buah kurma dalam bentuk serbuk instan dan sirup.
Mega menyebut buah naga, buah jambu biji merah, dan buah kurma mampu mencegah dan mengatasi anemia pada remaja, wanita hamil dan ibu menyusui, sehingga kemungkinan kejadian stunting pada anak yang dilahirkan sejak dini dapat dicegah.
"Berdasarkan hasil kuesioner diketahui bahwa remaja, wanita hamil dan ibu menyusui sangat terbantu dengan Program Princes M-Bungas," ujar apoteker lulusan Universitas Islam Indonesia Yogyakarta itu.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Kris Kaban
Komentar
()Muat lainnya