Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Ukraina Berhasil Menembak Jatuh Rudal Hipersonik Rusia

Foto : Istimewa

Hingga pengiriman sistem Patriot AS ke Ukraina, Kyiv mengatakan tidak memiliki cara untuk mencegat roket hipersonik tersebut.

A   A   A   Pengaturan Font

"Unit tersebut dilaporkan mendeteksi, melacak, dan menjatuhkan rudal pada tahap akhir penerbangannya, ketika mulai melambat," kata Ukraina Defense Express

Pejabat dari Angkatan Udara Ukraina menolak mengomentari klaim tersebut.
Sebelum keberhasilan ini, tidak ada upaya sukses yang diketahui dalam menjatuhkan senjata hipersonik, yang dijuluki Kremlin"tak terhentikan" itu.

Pasukan Rusia pertama kali menggunakan Kinzhal dalam pertempuran di Ukraina pada 29 Maret tahun lalu, ketika rudal itu digunakan untuk menyerang depot bahan bakar.

Kinzhal adalah rudal balistik peluncuran udara (air-launched ballistic missile/ALBM) yang dapat dilengkapi hulu ledak nuklir. Rudal diklaim memiliki kecepatan Mach 10, dan kemampuan untuk melakukan manuver menghindar di setiap tahap penerbangannya.

Bersama rudal hipersonik Rusia lainnya, Zircon dan Kh-95, Kinzhal mulai beroperasi pada Desember 2017 dan merupakan salah satu dari enam senjata strategis baru Rusia yang diluncurkan oleh Presiden Vladimir Putin pada 1 Maret 2018.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Selocahyo Basoeki Utomo S
Penulis : Selocahyo Basoeki Utomo S

Komentar

Komentar
()

Top