UI siap terlibat program 'Work and Study in Ulsan' di Korea Selatan
Wakil Rektor bidang SDM dan Aset UI, Prof. Dr. Ir. Dedi Priadi, DEA (kanan) dan Vice President for Academic Affair UOU, Dr. Chi-Woon Cho.
Foto: ANTARA/ Foto: Humas UIDepok - Universitas Indonesia (UI) terlibat dalam program Work and Study in Ulsan(WSU) diUniversity of Ulsan (UOU) dan Ulsan National Institute of Science and Technology (UNIST)Korea Selatan.
Wakil Rektor bidang SDM dan Aset UI, Prof DrDedi Priadidi Depok, Kamis,memberikan respons positif, karena kolaborasi global merupakan langkah yang tepat untuk menghasilkan inovasi yang berkualitas.
"WSU menjadi bukti bahwa ada keseriusan dari tiga universitas untuk menghubungkan inovasi kampus dan kebutuhan dunia industri. Kami berharap keterlibatan UI dalam WSU dapat mempererat keterhubungan antara Indonesia dan Korea Selatan, khususnya dalam inovasi di bidang industri," ujarnya.
Sementara itu,Vice President of Academic Affairs UNIST, DrSung Chul Baememperkenalkan programWork and Study in Ulsan(WSU) yang dirancang untuk mahasiswa pascasarjana, baik pada program magister maupun doktor.
Dalam program ini, mahasiswa dapat belajar di UOU dan UNIST dengan mekanismejoint degreesekaligus merasakan pengalaman bekerja di perusahaan papan atas seperti Hyundai dan Samsung.
Hal ini tidak mengherankan, sebab Ulsan merupakan rumah bagi industri besar dengan tingkat pendapatan perkapita tertinggi di Korea Selatan.
Vice President for Academic Affair UOU, DrChi-Woon Cho mengatakan UI adalah satu dari tujuh mitra utama yang kami harapkan keterlibatannya dalam program WSU.
Hal itu karena reputasi pekerja lulusan UI dikenal kompeten dengan skor 79,2 berdasarkan QS World University Ranking 2024.
Menurutnya, program ini mendapatkan dukungan pendanaan dari Pemerintah Korea Selatan, sehingga talenta terbaik dari UI dipastikan memperoleh akomodasi yang memadai selama berkuliah dan bekerja di sana.
Kepala Center for Independent Learning (CIL) Universitas Indonesia (UI)Fransiskus Astha Ekadiyanto, S.T., M.Sc., menjelaskan bahwa Pemerintah Indonesia juga memberikan dukungan serupa terhadap perguruan tinggi di Indonesia.
Melalui program Magang dan Studi Independen Bersertifikat (MSIB), pemerintah memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk bekerja selama satu tahun di perusahaan, kementerian, lembaga, atau mitra lain yang turut berpartisipasi pada program tersebut.
Oleh karena itu, jika UI terlibat dalam program WSU, cakupan pembelajaran tentu akan semakin luas.
Berita Trending
- 1 Electricity Connect 2024, Momentum Kemandirian dan Ketahanan Energi Nasional
- 2 Penerima LPDP Harus Berkontribusi untuk Negeri
- 3 Ini yang Dilakukan Kemnaker untuk Mendukung Industri Musik
- 4 Indonesia Tunda Peluncuran Komitmen Iklim Terbaru di COP29 Azerbaijan
- 5 Tim Putra LavAni Kembali Tembus Grand Final Usai Bungkam Indomaret
Berita Terkini
- Petak Umpet, Film Urban Legend Mencekam Siap Menghantui Bioskop Mulai 21 November
- Polri Tindak 85 Influencer yang Promosikan Judi Online
- Heboh! Mayat Penambang Emas Ditemukan Tertelungkup di Tepi Sungai Bone, Gorontalo
- Penobatan Raja Charles Habiskan Biaya Pajak Inggris Rp1,4 Triliun
- Cagub Ridwan Kamil Komitmen Hadirkan Program Tebus Murah Sembako