Minggu, 22 Des 2024, 11:58 WIB

Trump Tunjuk Produser 'The Apprentice', Mark Burnett, sebagai Utusan Khusus untuk Inggris

Presiden Donald Trump berbicara dengan produser televisi Mark Burnett saat acara National Prayer Breakfast pada tahun 2017 di Washingtoh.

Foto: AP/Evan Vucci

WEST PALM BEACH  —  Mark Burnett , produser yang membantu memperkenalkan kembali Donald Trump ke pemirsa televisi nasional lewat acara "The Apprentice" ditunjuk sebagai utusan khusus untuk Inggris Raya dalam pemerintahannya mendatang.

"Dengan kariernya yang cemerlang dalam produksi dan bisnis televisi, Mark membawa perpaduan unik antara kecerdasan diplomatik dan pengakuan internasional pada peran penting ini," Trump mengumumkan pada hari Sabtu (21/12).

Dilaporkan Associated Press, Burnett yang lahir di London, turut memproduksi lagu-lagu hits seperti "Survivor" dan "The Voice", namun ia lebih dikenal karena bekerja sama dengan Trump untuk acara reality show "The Apprentice" yang pertama kali ditayangkan di NBC pada tahun 2004.

Trump telah dikenal di kalangan real estate dan budaya pop selama beberapa dekade. Namun acara tersebut membantunya kembali menjadi dikenal masyarakat luas, meskipun Trump memutuskan hubungan dengan NBC pada tahun 2015, tahun yang sama saat ia memulai kampanye pertamanya untuk pemilihan presiden AS.

Pemilihan Burnett melanjutkan tren Trump dalam mengisi pemerintahannya dengan orang-orang yang memiliki latar belakang terkenal di bidang televisi atau politik, atau keduanya — termasuk pilihannya untuk menteri pertahanan, Pete Hegseth , mantan pembawa acara bersama "Fox & Friends Weekend", dan mantan dokter televisi dan kandidat Senat, Mehmet Oz .

Hampir satu dekade setelah ia meninggalkan perannya di TV realitas, karier Trump di televisi tetap menjadi pusat biografi dan kebangkitan politiknya. Acara tersebut menampilkan Trump Tower kepada puluhan juta orang sebagai simbol kekuasaan dan kesuksesan sebelum Trump meluncurkan kampanye pertamanya dari lobi gedung tersebut.

"Mark dikenal karena menciptakan dan memproduksi beberapa acara terbesar dalam Sejarah Televisi," tulis Trump dalam pernyataannya tentang Burnett, menyebutkan banyak hits terbesarnya sebelum menambahkan, "terutama, 'The Apprentice'" dan mencatat bahwa Burnett "telah memenangkan 13 Emmy Awards!"

Kemudian pada hari Sabtu, Trump mengumumkan dalam pernyataan terpisah, ia memilih raja kasino Tilman Fertitta  menjadi duta besar AS untuk Italia.

Sementara itu, Burnett akan menjadi utusan khusus, jabatan yang biasanya diisi untuk wilayah-wilayah yang menjadi pusat perhatian dunia, termasuk Timur Tengah — di mana Trump telah mengatakan ingin Steven Witkoff mengisi peran tersebut. Inggris, yang telah lama menikmati "hubungan khusus" dengan AS yang menjadikannya salah satu sekutu global terkuat Washington, biasanya bukan kandidat untuk jabatan semacam itu.

Namun Trump telah mengumumkan serangkaian posisi utusan khusus kepada beberapa loyalis utamanya menjelang Hari Pelantikan pada 20 Januari, termasuk mantan duta besarnya untuk Jerman Richard Grenell yang dipilihnya sebagai utusan untuk misi khusus. Pengumuman itu menyusul pengumuman sebelumnya yakni penunjukan Adam Boehler sebagai utusan khusus presiden untuk urusan penyanderaan, dan Keith Kellogg yang akan bertugas sebagai utusan khusus untuk Ukraina dan Russia.

Trump sebelumnya mengumumkan memilih bankir investasi miliarder Warren Stephens untuk peran yang lebih standar sebagai duta besar AS untuk Inggris. Hal itu mungkin menimbulkan pertanyaan tentang bagaimana utusan khusus Inggris dapat tumpang tindih tugas, tetapi presiden terpilih tersebut mengatakan dalam pernyataannya bahwa Burnett "akan bekerja untuk meningkatkan hubungan diplomatik, dengan fokus pada bidang-bidang yang menjadi kepentingan bersama, termasuk perdagangan, peluang investasi, dan pertukaran budaya."

Redaktur: Lili Lestari

Penulis: Lili Lestari

Tag Terkait:

Bagikan: