Trump Tegaskan Tarif Impor untuk Kanada, Tiongkok, dan Meksiko Bukan Alat Negosiasi
Presiden AS Donald Trump, menjawab pertanyaan wartawan di Gedung Putih.
Foto: IstimewaWASHINGTON — Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, pada hari Jumat (31/1), mengatakan bahwa kebijakan tarif impor yang baru ia luncurkan terhadap Kanada, Tiongkok dan Meksiko, bukanlah "alat negosiasi".
Dikutip dari Rebel News, Trump menerapkan tarif besar sebesar 25 persen pada impor dari Kanada dan Meksiko serta tarif tambahan sebesar 10 persen pada produk-produk Tiongkok pada hari Sabtu, dan juga berencana untuk segera menerapkan lebih banyak lagi.
"Tidak, tidak ada — tidak sekarang, tidak," kata Trump ketika ditanya wartawan apakah ketiga negara tersebut dapat melakukan sesuatu untuk menghindari pukulan ekonomi.
"Tidak, ini bukan alat negosiasi. Ini murni kebijakan ekonomi karena kita memiliki defisit impor terhadap mereka," tegasnya di di ruang oval, Gedung Putih.
"Dan ini menjadi pesan (untuk Tiongkok) fentanil telah membunuh ratusan ribu orang AS," tambahnya.
Trump menjelaskan bahwa AS memiliki defisit perdagangan 200 miliar dolar AS dengan Kanada, dan ia menganggapnya tidak adil.
"Saya punya banyak teman di Kanada, itu adalah negara yang indah."
"Mengapa kita harus mensubsidi Kanada. Saya tidak mencari konsesi. Kita lihat ke depan apa yang terjadi," terangnya.
Dia melanjutkan, uga dengan Meksiko, AS memiliki defisit perdagangan 250 miliar dolar, dan banyal orang datang dari perbatasan tiap tahun.
"Kita kedatangan banyak kriminal dari perbatasan Meksiko dan Kanada. Juga fentanil dari Kanada yang dibuat oleh Tiongkok," pungkasnya.
Redaktur: Selocahyo Basoeki Utomo S
Penulis: Selocahyo Basoeki Utomo S
Tag Terkait:
Berita Trending
- 1 Menko Zulkifli Tegaskan Impor Singkong dan Tapioka Akan Dibatasi
- 2 Thailand Ingin Kereta Cepat ke Tiongkok Beroperasi pada 2030
- 3 Pemerintah Konsisten Bangun Nusantara, Peluang Investasi di IKN Terus Dipromosikan
- 4 Peneliti Korsel Temukan Fenomena Mekanika Kuantum
- 5 Incar Kemenangan Penting, MU Butuh Konsistensi
Berita Terkini
- Pertamina Siapkan Akses Titik Pangkalan Resmi Pembelian LPG 3 Kg Terdekat
- Band Rock Alternatif Iconic Tourist Lepas Dua Single Bertajuk "Give it to Me" dan "Oh Honey"
- Sukses di 2024, Tahun Ini PDC Dorong Kinerja ke Level yang Lebih Tinggi
- Dukung Perkembangan Transportasi Publik, Trainset Import Bongkar di Pelabuhan Tanjung Priok Berjalan Lancar
- Transformasi Digital dan Kinerja Keuangan BNI Dapat Apresiasi DPR