“Tragedi 2019" Jangan Terulang
Grafis. Korban Jiwa Pemilu 2019
Ia mengingatkan KPU untuk dapat mengawasi jalannya proses yang terjadi di daerah mengenai adanya dugaan kasus-kasus pemotongan uang makan, uang transportasi hingga honor yang yang beredar di pemberitaan media massa dan media sosial. "Jangan sampai ada pemotongan honor oleh oknum tertentu yang membuat kinerja KPPS terhambat sehingga dapat mengganggu jalannya pemungutan suara," tegasnya.
Terlebih, pada Sabtu kemarin, Ketua KPPS Kelurahan Baturaja Permai, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan meninggal dunia usai mengikuti sosialisasi Sistem Informasi Rekapitulasi (Sirekap) Pilpres dan Pileg Pemilu 2024. "Korban bernama Ferry Alamsyah diduga kelelahan setelah mengikuti pengarahan penggunaan Sirekap Pilpres dan Pileg 2024 pada Jumat (2/2)," kata Anggota KPU OKU, Mario di Baturaja, Sabtu.
Dia mengatakan, Ferry Alamsyah diketahui baru delapan hari dilantik sebagai Ketua KPPS di Kelurahan Baturaja Permai, Kecamatan Baturaja Timur. Berdasarkan hasil pemeriksaan dokter, korban mengalami pecah pembuluh darah di bagian kepala akibat tekanan darah tinggi dengan tensi 250 per 140.
Simulasi Kesiapan
Peneliti Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi (Perludem), Kahfi Adlan Hafiz menilai KPPS berperan penting dalam menyukseskan pelaksanaan Pemilu yang akan bergulir pada 14 Februasi 2024 nanti. Oleh karena itu, kesiapan KPPS harus menjadi perhatian, tidak hanya dalam menjaga keberlangsungan proses pemungutan suara yang adil, tapi juga dari segi kesiapan kesehatannya.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Sriyono
Komentar
()Muat lainnya