Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Stabilitas Kawasan - Taiwan Mengaku Berkontribusi pada Terciptanya Keamanan di Kawasan

Tiongkok-Taiwan Kembali Tegang

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

Beijing menganggap Taiwan yang berstatus daerah otonomi khusus sebagai teritorial suci milik Pemerintah Tiongkok. Beijing pun tidak pernah menggunakan kekuatan militernya untuk membuat pemerintah Taiwan patuh dan tunduk sebagai provinsi dibawah kendali Tiongkok. Akan tetapi, belakangan Pemerintah Tiongkok telah mengambil sikap tegas terhadap Pemerintah Taiwan semenjak dibawah kepemimpinan Presiden Tsai, yang berasal dari partai pro-Kemerdekaan Demokratik Progresif.

Tsai memenangkan pemilu tahun lalu. Beijing menduga Tsai sedang mengejar kemerdekaan Taiwan secara resmi, sebuah langkah yang sangat ditentang oleh Beijing. Namun Tsai mengatakan, dia hanya ingin perdamaian bagi wilayah pemerintahannya dan akan mempertahankan keamanan Taiwan dan cara wilayah itu menjalani hidup.

"Taiwan menginginkan perdamaian tetapi hampir tidak pernah satu hari pun yang dilewati tanpa melihat persiapan laithan perang," kata Tsai. Sebelumnya, Beijing memperingatkan Taiwan karena menggunakan senjata untuk menolak reunifikasi. Bukan hanya itu, Beijing juga kecewa karena media milik pemerintah Taiwan telah mewartakan dengan menggambarkan jet-jet tempur Tiongkok yang terbang sangat dekat dengan Taiwan.

Tudingan Merdeka

Ketegangan di antara keduanya meningkat pada Desember ini ketika seorang diplomat senior Tiongkok mengancam kalau Beijing akan menginvasi Taiwan jika mendapati kapal-kapal perang Amerika Serikat (AS) mendarat di Taiwan. Angkatan Bersenjata Taiwan sekarang ini sudah dilengkapi dengan peralatan tempur, yang sebagian besar buatan AS dan telah menekan Washington agar menjual peralatan tempur yang lebih canggih.
Halaman Selanjutnya....

Komentar

Komentar
()

Top