Tiongkok Akan Larang Ketua Evergrande Group Masuki Pasar Sekuritas
Lakukan Penipuan
Pihak berwenang Tiongkok, baru-baru ini mengatakan Tiongkok Evergrande Group membesar-besarkan pendapatannya hingga lebih dari 78 miliar dollar AS dan melakukan penipuan sekuritas selama dua tahun sebelum keruntuhannya yang spektakuler pada tahun 2021.
Dikutip dari The Straits Times, Komisi Regulasi Sekuritas Tiongkok menuduh pendiri Evergrande Hui Ka Yan membuat keputusan dan mengorganisir penipuan, dengan perusahaan tersebut melaporkan dalam pengajuan ke bursa saham Shanghai dan Shenzhen pada Senin (18/3).
Hui didenda 6,5 juta dollar AS dan dilarang memasuki pasar keuangan Tiongkok seumur hidup. Sedangkan Xia Haijun, mantan kepala eksekutif Evergrande, didenda dua juta dollar AS dan juga dilarang masuk pasar keuangan, bersama dengan beberapa eksekutif lainnya. Unit darat utama perusahaan, Hengda, didenda 580 juta dollar AS.
The New York Times melaporkan pada bulan Desember 2023 bahwa akuntansi yang dipertanyakan dan pengawasan yang buruk menyebabkan kematian Evergrande.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Marcellus Widiarto
Komentar
()Muat lainnya