Kawal Pemilu Nasional Mondial Polkam Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Otomotif Rona Telko Properti The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis Liputan Khusus

The Fed Cemas Karena Masyarakat AS Mulai Kehilangan Keyakinan Inflasi Akan Kembali Normal

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

WASHINGTON DC - Tanda-tanda mengkhawatirkan bagi Federal Reserve mulai terlihat. The Fed baru-baru ini terus mencermati beberapa risiko yang dapat mempersulit upayanya mengendalikan inflasi, seperti tingginya permintaan konsumen yang terus memberikan tekanan pada harga dan kemungkinan dampak ketegangan geopolitik di Timur Tengah terhadap harga minyak.

Dikutip dariCable News Network (CNN), namun bank sentral AS itu juga mencermati apakah masyarakat Amerika masih yakin bahwa inflasi pada akhirnya akan kembali normal. Keyakinan itu sepertinya terkikis.

Survei konsumen terbaru Universitas Michigan yang dirilis pada Jumat (10/11) menunjukkan ekspektasi inflasi jangka panjang masyarakat AS naik menjadi 3,2 persen bulan ini, level tertinggi sejak 2011.

Persepsi tersebut bisa semakin buruk seiring semakin lamanya waktu yang dibutuhkan The Fed untuk mengembalikan inflasi ke target 2 persen. Pejabat Fed memperkirakan, inflasi tidak akan mencapai 2 persen hingga 2026, sesuai proyeksi ekonomi terbaru mereka yang dirilis pada September.

Jika ada satu hal yang membuat The Fed terguncang, hal itu adalah memperburuk ekspektasi inflasi.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Selocahyo Basoeki Utomo S

Komentar

Komentar
()

Top