Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Ternyata Ini Penyebab Suhu Udara Terasa Gerah di Indonesia

Foto : ANTARA/Aprillio Akbar

Ilustrasi - Petugas Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menunjukkan pantauan suhu udara di Kantor BMKG, Jakarta, Senin (6/5).

A   A   A   Pengaturan Font

Faktor pemanasan permukaan picu suhu udara terasa gerah

JAKARTA - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menjelaskan fenomena panas dan gerah yang sekarang terjadi di Indonesia dipicu oleh faktor pemanasan permukaan sebagai dampak dari mulai berkurangnya awan dan curah hujan.

"Fenomena panas saat ini bukanlah gelombang panas," kata Kepala Pusat Meteorologi Maritim BMKG Eko Prasetyo dalam forum diskusi Denpasar 12 yang dipantau di Jakarta, Rabu.

Eko menuturkan kondisi gerah yang sekarang dirasakan masyarakat Indonesia merupakan salah satu hal umum yang terjadi pada periode peralihan musim hujan ke musim kemarau.

Menurutnya, peralihan musim itu menciptakan dampak pemanasan permukaan dan kelembaban yang masih relatif tinggi.

"Kami mencatat beberapa suhu ekstrem yang sempat terjadi di beberapa wilayah hanya saja tidak ada yang melebih angka 37 derajat Celcius," kata Eko.

Lebih lanjut dia menyampaikan bahwa wilayah Indonesia yang terletak di sekitar ekuator dengan kondisi geografis kepulauan dan dikelilingi perairan yang sangat luas membuat negara ini tidak merasakan efek gelombang panas.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : -
Penulis : Antara, Alfred

Komentar

Komentar
()

Top