Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Terapi Sel Induk Memberi Harapan bagi Penderita Stroke dan Alzheimer

Foto : istimewa

Sel induk saraf yang dibudidayakan dilihat melalui mikroskop. Sel induk yang belum matang memerlukan waktu satu hingga dua minggu untuk tumbuh menjadi sel induk saraf dan satu bulan agar sel induk saraf menjadi neuron.

A   A   A   Pengaturan Font

"Dalam uji praklinis menggunakan model hewan, sel-sel tersebut tidak hanya bertahan, namun juga berhasil berkembang menjadi jenis neuron yang ditargetkan dan memperbaiki otak yang rusak dalam jangka waktu 30 hari," kata rekan peneliti dan penulis utama studi tersebut, Wang Zhifu.

Makalah ini diterbitkan di Advanced Science, jurnal ilmiah interdisipliner yang ditinjau sejawat, pada bulan Oktober.

Wang mengatakan sebelum transplantasi, tikus yang menderita stroke hampir tidak bergerak dan lamban serta lesu. "Setelah 30 hari (transplantasi), mereka tampaknya telah kembali berfungsi dan bergerak secara teratur di ban berjalan," katanya.

"Metode transplantasi kami telah membuktikan bahwa sel-sel yang dibudidayakan dapat matang menjadi neuron fungsional dan berpotensi berintegrasi ke dalam sirkuit otak dalam kondisi seperti stroke, cedera tulang belakang, dan penyakit parkinson."

Metode budidaya sel otak dan saraf dari sel induk telah dilisensikan, dan tim telah mengajukan permohonan untuk mematenkan teknologi tersebut, yang juga berhasil dalam mengobati penyakit neurodegeneratif lainnya seperti penyakit parkinson.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Selocahyo Basoeki Utomo S

Komentar

Komentar
()

Top