Tahun yang Sarat Energi Kebaikan
Ada pula kehadiran Barongsai yang menjadi daya tarik dan ciri khas perayaan Tahun Baru Imlek, Wushu, dan Wayang Potehi. "2018 adalah tahun Anjing Tanah, jadi tema dengan hiburan yang diangkat juga bertemakan anjing," ujar Ferry Irianto, General Manager Mal Ciputra Jakarta.
Ia mengharapkan perayaan Imlek bukan sekedar pergantian kalender tahun China, tetapi juga ingin mengajak para pengunjung yang datang ke Mal Ciputra Jakarta dapat merasakan pengalaman dan sensasi berbeda dengan dihadirkannya dekorasi dan hiburan khas Imlek.
Yang menjadi unggulan adalah pertunjukan Wayang Potehi, yang menghadirkan Dalang Subur yang didatangkan langsung dari Surabaya dengan membawakan kisah Judge Bao, tentang perjuangan seorang jaksa dalam menegakan kebenaran dan keadilan.
"Jadi untung mengedukasi anak-anak yang belum tahu tentang wayang dari Tionghoa, di mana banyak intisarinya, bisa dilihat dari cara memutuskan suatu perkara dan mengatasi suatu permasalahan," ungkap Ferry.
Acara ini terus berlangsung mulai 31 Januari hingga 25 Febuari 2018 di Center Court lantai Lower Ground Mal Ciputra Jakarta.
Halaman Selanjutnya....
Komentar
()Muat lainnya