Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Studi Ungkap Pria Lebih Berisiko Alami Kanker Kulit Melanoma daripada Wanita

Foto : Waters Edge Dermatology

Ilustrasi.

A   A   A   Pengaturan Font

"Sekitar separuh wanita mengatakan bahwa mereka secara teratur menggunakan tabir surya saat menghabiskan waktu di luar rumah pada hari yang cerah, sedangkan hanya sekitar seperempat pria yang mengatakan demikian (...) Beberapa pria mungkin melihat penggunaan tabir surya lebih sebagai perilaku feminin," jelas Holman seperti dikutip dari The Washington Post.

Senada, sebuah survei oleh American Academy of Dermatology tentang paparan sinar matahari dan risiko kanker menunjukkan hal serupa. Responden pria yang terlibat dalam survei tampaknya kurang mengetahui tentang risiko paparan sinar matahari. Banyak pria lebih sering percaya bahwa memiliki kulit kecokelatan dapat melindungi Anda dari sinar matahari. Padahal, semua warna kecoklatan justru bisa menandakan kerusakan akibat sinar matahari pada kulit.

Padahal, sunscreen kian penting untuk melindungi kulit dari sengatan sinar matahari atau ultraviolet yang tak nampak oleh mata. Lapisi semua kulit yang tak tertutup pakaian dengan sunscreen, termasuk telinga dan bagian belakang leher Anda. Jangan lupa untuk mengoleskan kembali sunscreen setiap dua jam sekali atau ketika Anda habis berkeringat. Namun, lebih baik untuk menghindari paparan sinar matahari langsung, dengan beraktivitas di tempat teduh, dan menggunakan topi serta kacamata hitam ketika Anda harus keluar rumah.


Editor : Fiter Bagus
Penulis : Suliana

Komentar

Komentar
()

Top