Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Struktur Bioklimatik Kuno Iran yang Sanggup Kalahkan Panas Secara Alami

Foto : AFP/ATTA KENARE

Penangkap Angin | Sebuah bangunan “penangkap angin” yang menjulang tinggi di Taman Dowlatabad, Kota Yazd, Iran, diabadikan pada awal Juli lalu. Struktur bioklimatik kuno ini merupakan salah satu keajaiban teknik yang dikembangkan penduduk di kota kuno di Iran tengah ini, dimana suhu di sana bisa mencapai lebih dari 40 derajat Celsius di musim panas.

A   A   A   Pengaturan Font

"Akuaduk bawah tanah ini sangat bermanfaat," kata Zohreh Montazer, pakar sistem air. "Mereka merupakan sumber pasokan air dan memungkinkan untuk mendinginkan tempat tinggal dan mengawetkan makanan pada suhu yang ideal," imbuh dia.

Iran diperkirakan memiliki sekitar 33.000 qanat yang masih beroperasi hingga hari ini, dan jumlah itu mengalami penurunan secara signifikan dari 50.000 qanat yang digunakan pada pertengahan abad ke-20.

UNESCO mengatakan penurunan qanat sebagian didorong oleh mengeringnya sumber air bawah tanah karena konsumsi berlebihan. Oleh karena itu pihak berwenang Iran dalam beberapa tahun terakhir berusaha untuk merehabilitasi qanat Zarch, yang dianggap sebagai yang terpanjang dan tertua, sekitar 3.000 tahun yang lalu.

Jaringan air ini membentang lebih dari 70 kilometer melintasi Yazd dan mengalir pada kedalaman sekitar 30 meter, dan menjadi pengingat bagi penduduk Yazd akan tantangan yang akan datang.

"Saat bahan bakar fosil habis, kita harus kembali ke metode ini," ucap Montazer. AFP/I-1


Redaktur : Ilham Sudrajat
Penulis : AFP

Komentar

Komentar
()

Top