Siapakah Dia Ibu Negara Penjahit Sang Saka Merah Putih yang Ternyata Tumbuh dari Keluarga Muhammadiyah
Grafis Ibu Fatmawati oleh Tim Grafis PP Muhammadiyah.
Setelah melalui perjalanan berliku, akhirnya Indonesia mendapatkan momentum memproklamirkan Kemerdekaan pada hari Jum'at bulan Ramadhan 17 Agustus 1945. Bendera yang dijahit oleh Fatmawati lebih dari delapan bulan sebelumnya akhirnya dikibarkan untuk pertama kali diiringi lagu Indonesia Raya karya W.S Supratman.
Ujian berat Fatmawati dan Soekarno justru dimulai setelah Proklamasi 17 Agustus 1945. Usaha-usaha mempertahankan kemerdekaan Indonesia diuji secara berat di tengah-tengah peperangan hingga selesainya Agresi Militer II pada akhir tahun 1948.
Setelah kelahiran anak kelimanya, Mohammad Guruh Soekarno Putra, Fatmawati berpisah dengan Soekarno seiring berita bahwa Soekarno hendak memperistri Hartini. Fatmawati setia pada janjinya bahwa perempuan Muhammadiyah tidak mau dipoligami.
Setelah berpisah dengan Soekarno, Fatmawati tetap berkiprah bagi pengembangan dakwah Muhammadiyah hingga akhir hayatnya. Dari pernikahan dengan Soekarno, ia dikaruniai lima anak, tiga di antaranya adalah perempuan yakni Megawati Soekarnoputri, Rachmawati Soekarnoputri, dan Soekmawati.
Atas jasanya terhadap revolusi kemerdekaan, 4 November 2000 Presiden Abdurrahman Wahid melalui Keppres Nomor 118/TK/2000 menetapkan Fatmawati sebagai Pahlawan Nasional.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Marcellus Widiarto
Komentar
()Muat lainnya