Selandia Baru Teken Perjanjian Luar Angkasa dengan NASA
Foto : VoA/AP/Terry Renna
"Luar angkasa kini semakin ramai," kata Kevin Covert, pelaksana tugas Duta Besar Amerika Serikat untuk Selandia Baru. "Seiring makin banyaknya negara-negara yang ikut serta dalam industri antariksa, melalui stasiun penelitian, satelit, atau peluncuran roket, perjanjian ini menjadi dasar untuk menciptakan lingkungan yang aman dan transparan yang menginspirasi kegiatan eksplorasi, ilmu pengetahuan, dan komersial," imbuh dia.
Negara-negara lain yang ikut menandatangani perjanjian itu adalah Amerika Serikat, Australia, Inggris, Kanada, Italia, Jepang, Luksemburg, Korea Selatan, Uni Emirat Arab, dan Ukraina. Brasil juga telah mengungkapkan keinginannya untuk menandatangani Perjanjian Artemis ini. VoA/I-1
Redaktur : Ilham Sudrajat
Penulis : Ilham Sudrajat
Komentar
()Muat lainnya