Selain Para Karyawan, Netizen Turut Sedih Atas Tutupnya Gerai Giant

Manajemen PT Hero Supermarket Tbk (HERO) telah memutuskan untuk menutup seluruh gerai Giant di Indonesia pada akhir Juli 2021.

Keputusan ini mendatangkan kesedihan mendalam bagi para karyawan. Selain para karyawan Giant, konsumen setia Giant turut merasakan kesedihan yang sama. Apalagi di media sosial sempat beredar video atas kesedihan para karyawan Giant.

Dalam video viral tersebut, terlihat beberapa karyawan Giant dikumpulkan di suatu tempat tengah memperhatikan sebuah pengumuman. Kemudian dalam video tersebut juga, terlihat raut wajah sedih dari para karyawan Giant. Bahkan beberapa karyawan terlihat menangis.

Tutupnya gerai Giant ini, mengundang banyak doa dari para netizen. Mereka mendoakan agar para karyawan Giant diberi kekuatan dan mendapatkan pekerjaan kembali.

Selain itu, manajemen Hero Supermarket menjelaskan bahwa komunikasi dengan karyawan atas penutupan gerai Giant berlangsung dengan baik. Pihak manajemen juga menjelaskan akan ada proses yang adil bagi para karyawan Giant yang terdampak.

"Kami akan memastikan bahwa proses komunikasi dengan seluruh karyawan kami yang terdampak oleh perubahan ini akan berlangsung dengan penuh empati dan rasa hormat. Kami juga akan memastikan proses yang adil bagi seluruh mitra bisnis kami," ungkap Presiden Direktur Hero Supermarket, Patrik Lindvall dalam keterangannya.

Meskipun tidak mudah, pihak manajemen mengatakan keputusan ini perlu diambil untuk kepentingan jangka panjang PT Hero Supermarket Tbk.

"Keputusan besar seperti ini tidaklah mudah, tetapi kami percaya keputusan ini perlu diambil untuk kepentingan jangka panjang PT Hero Supermarket Tbk dan para karyawan kami yang berada di bawah naungan perusahaan," lanjut Patrik.

Dilansir dari laman resmi HERO Group, terdapat 75 gerai Giant yang terdiri dari dua kategori yaitu, Giant Ekstra dan Ekspres.