Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Scholz: Jerman Berhati-hati Bantu Ukraina untuk Cegah Eskalasi NATO-Rusia

Foto : Sputnik/AP

Tank Leopard 2 buatan Jerman.

A   A   A   Pengaturan Font

Ketika ditanya apakah diplomasi akan menjadi cara yang lebih tepat untuk mengakhiri konflik Ukraina daripada pengiriman senjata dan eskalasi, Scholz mengatakan dia mendukung upaya diplomatik, dan dengan demikian dia tetap berhubungan dengan Presiden Rusia Vladimir Putin.

Namun, Scholz mencatat dia dan pemimpin Rusia berbeda pendapat tentang konflik Ukraina. Dia mengatakan bahwa diplomasi itu penting, tetapi itu tidak berarti Ukraina harus dibiarkan sendiri.

"Yang kami lakukan sekarang adalah mendukung mereka agar ini tidak terjadi. Tapi kami tidak berhenti berkomunikasi, karena jelas harus ada pembicaraan damai pada akhirnya," kata Kanselir.

Pada 24 Februari 2022, Rusia meluncurkan operasi militer khusus di Ukraina sebagai tanggapan atas seruan republik rakyat Donetsk dan Lugansk untuk perlindungan dari pasukan Ukraina.Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan operasi yang menargetkan infrastruktur militer Ukraina bertujuan untuk "demiliterisasi dan denazifikasi" Ukraina dan sepenuhnya membebaskan Donbas.

Negara-negara Barat telah memberlakukan banyak sanksi terhadap Rusia dan telah memasok senjata ke Ukraina.Menteri Luar Negeri Rusia Sergey Lavrov mengatakan, setiap kargo yang berisi persenjataan untuk Ukraina akan menjadi target yang sah untuk Rusia.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Lili Lestari
Penulis : Lili Lestari

Komentar

Komentar
()

Top