![Salurkan Subsidi ke Sektor Produktif](https://koran-jakarta.com/images/article/salurkan-subsidi-ke-sektor-produktif-220819223007.jpg)
Salurkan Subsidi ke Sektor Produktif
![Salurkan Subsidi ke Sektor Produktif](https://koran-jakarta.com/images/article/salurkan-subsidi-ke-sektor-produktif-220819223007.jpg)
Ke depan, subsidi lebih baik dialokasikan untuk kegiatan produksi karena jika suatu saat subsidi dilepas, sektor tersebut sudah produktif dan mandiri.
JAKARTA - Pemerintah harus mengurangi beban subsidi dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). Subsidi sebaiknya diberikan ke sektor-sektor yang produktif, tidak lagi diberikan ke sektor konsumtif yang membuat rakyat menjadi candu. Dengan demikian, APBN makin kuat merespons berbagai macam dinamika global.
Direktur Program Indef, Esther Sri Astuti, menyoroti anggaran subsidi dalam Rancangan APBN 2023 yang dibacakan Presiden pada 16 Agustus lalu. Esther sepakat apabila subsidi energi dikurangi demi meringankan beban anggaran pemerintah.
"Subsidi energi memang harus dikurangi, ibarat memberi uang ke perokok. Jadi subsidi energi untuk konsumtif," tegasnya pada Koran Jakarta, Jumat (19/8).
Ke depan, lanjutnya, lebih baik subsidi dialokasikan untuk kegitatan produktif. Jika suatu saat subsidi dilepas, sektor tersebut sudah produktif dan mandiri.
"Sebaliknya, kalau subsidi untuk konsumtif, selamanya akan terus untuk konsumtif dan akan ada ketergantungan. Apalagi ada indikasi keterbatasan stok pangan yang mengakibatkan harga pangan melambung," ujarnya.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Muchamad Ismail
Komentar
()Muat lainnya