Saham Global Melemah pada Perdagangan Hari Pertama 2024
Situasi lantai Bursa Efek New York (NYSE), di New York City, AS.
NEW YORK - Pasar saham global sebagian besar melemah pada hari Selasa (2/1), hari perdagangan pertama tahun ini, akibat reli ekuitas global terhenti di tengah kekhawatiran para pedagang yang terlalu optimistis di hari-hari terakhir tahun 2023.
Dikutip dari Yahoo Finance, pasar saham melonjak ke level tertinggi baru pada bulan-bulan terakhir tahun lalu di New York, Frankfurt, Paris, dan Tokyo, karena investor berbondong-bondong masuk ke ekuitas untuk mengantisipasi penurunan suku bunga, yang dapat membuat saham lebih menarik untuk dipertahankan.
Namun, kenaikan tersebut tidak berlanjut hingga tahun baru karena investor di banyak pasar mundur. "Salah satu kekhawatiran yang kami miliki adalah investor sangat optimistis memasuki tahun ini, dan kami pikir mungkin hal ini menimbulkan kekecewaan," kata Jack Ablin, kepala investasi di Cresset.
"Kami memperkirakan akan terjadi kemunduran kecil," tambahnya, sambil mencatat kami hanya mengalami sedikit overbought karena antusiasme investor.
Di Wall Street, Indeks Komposit Nasdaq merosot 1,6 persen sementara S&P (Standard & Poor's) 500 berbasis luas kehilangan 0,6 persen. Dow Jones Industrial Average adalah salah satu dari sedikit titik terang, naik tipis 0,1 persen.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Marcellus Widiarto
Komentar
()Muat lainnya