Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Kebijakan Moneter I Pangan Jepang Naik Tajam dalam 48 Tahun Terakhir

Inflasi Jepang Capai Level Tertinggi sejak Tahun 1983

Foto : Sumber: Kementerian Dalam Negeri Jepang/and/ones
A   A   A   Pengaturan Font

CPI inti Jepang mencatat kenaikan 3,1 persen pada 2023, menandai pertumbuhan paling cepat dalam empat dekade terakhir.

TOKYO - Dalam sebuah laporan data pemerintah Jepang menunjukkan, Minggu (21/1), harga konsumen inti Jepang pada 2023 naik 3,1 persen dibanding tahun sebelumnya, menandai pertumbuhan paling cepat dalam 41 tahun terakhir.

Indeks harga konsumen (Consumer Price Index/CPI) inti untuk tahun ini, tidak termasuk harga makanan segar karena volatilitasnya, berada di angka 105,2 terhadap basis tahun 2020 sebesar 100, dengan laju kenaikan yang meningkat dari 2,3 persen pada 2022, menurut Kementerian Dalam Negeri dan Komunikasi Jepang.

Seperti dikutip dari Antara, kenaikan dalam basis tahunan tersebut masih berada di atas target inflasi Bank of Japan (BOJ) sebesar 2 persen selama dua tahun berturut-turut, menandai level tertinggi sejak 1983.

Peningkatan tahunan CPI inti Jepang terjadi meskipun pemerintah memberikan subsidi untuk menurunkan tagihan utilitas rumah tangga. Hal ini menunjukkan biaya impor meningkat karena penurunan tajam mata uang yen, akibat produk sampingan dari pelonggaran moneter Bank Sentral Jepang (BOJ).

Para ekonom terus mencermati perkembangan di sektor jasa untuk mengukur keberlanjutan inflasi. Biaya akomodasi melonjak 59 persen pada bulan Desember 2023 di tengah kebangkitan pariwisata setelah pencabutan pembatasan Covid-19.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : andes
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top