Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Rusia: Perang Berakhir Jika AS Setop Pasok Senjata ke Ukraina

Foto : Anadolu Agency

Wakil Kepala Dewan Keamanan Rusia Dmitry Medvedev

A   A   A   Pengaturan Font

Lebih lanjut, ia juga menyebut AS meninggalkan keamanan strategis sebagai topik terpisah dan tidak menyangkut hubungan antara kedua negara.

"Kesimpulan ini (stabilitas keamanan yang terpisah dari konflik di Ukraina) lebih buruk daripada kejahatan-ini adalah kesalahan besar Amerika. Rasa superioritas dan impunitas mereka," ujar Medvedev.

"Lagipula, jelas bagi semua kekuatan bahwa jika AS ingin mengalahkan Rusia, maka kita berada di ambang konflik global. Jika AS ingin mengalahkan Rusia, maka kita berhak membela diri dengan senjata apa pun, termasuk senjata nuklir," tambahnya.

Rusia, kata Medvedev, menangguhkan keikutsertaannya dalam perjanjian itu sehingga Barat tidak dapat mengalahkannya di medan perang dan mendesak elite AS untuk memikirkan apa yang telah mereka lakukan.

"Kami juga akan memantau reaksi kekuatan nuklir lain yang berpartisipasi dalam NATO: Prancis dan Inggris. Kekuatan nuklir strategis mereka biasanya tidak termasuk dalam keseimbangan hulu ledak nuklir dan kapal induk dalam persiapan perjanjian antara AS dan Uni Soviet (yang menandatangani perjanjian START pada 1991), dan kini adalah waktu yang tepat untuk melakukannya," tutur Medvedev.

Penulis : Rivaldi Dani Rahmadi

Komentar

Komentar
()

Top